Mickey Mouse Club 2

38.Yo Dream!

Happy Reading teman-teman🥰

.

.

Hentakkan kuat tujuh pasang kaki tersebut mampu membuat lampu-lampu dalam ruangan putih itu terlihat bergetar seolah akan jatuh ke bawah.

Sekarang sudah jam 08.15 KST
dan sudah sekitar 10 lagu yang mereka tarikan sejak jam
05.00 KST.

Peluh yang ada di sekujur tubuh, kantung mata menghitam,dan pandangan lelah namun tajam itu menandakan bagaimana serius dan ambisiusnya ketujuh pemuda itu dalam bekerja keras.

"Hello Future..."

BRUK!

Ketujuh pemuda itu merebahkan diri di lantai dingin itu dengan kedua tangan direntangkan.
Menetralkan napas dengan mata terpejam.

"Hyung....bolehkah kami beristirahat lebih lama?
Mungkin sekitar 30 menit?"
ujar Jisung pada sang pelatih.

"Lalu berjanji tak akan membuat kesalahan seperti kemarin?"

Memang,kemarin mereka sempat membuat beberapa kesalahan dalam beberapa lagu dan hal itu tentu membuat mereka,bawahan SM entertainment kecewa terlebih lagi sang pelatih yang mengajar mereka.

Mereka bertujuh dimarahi dan disusutkan seolah mereka memang robot yang tak boleh melakukan kesalahan.

Jeno kini bangun dari berbaringnya dan menatap tajam sang pelatih,
"Kalian tak bisa terus menyalakan kami atas kesalahan yang tak kami sengaja"

"Maka dari itu hyung ingin kalian lebih bekerja keras.Jika kalian merasa belum maksimal maka berjuanglah lebih keras.

"Apa selama ini kerja keras kami kurang?
Hyung tak lihat seberapa ambisiusnya kami?" balas Haechan.

"Kalian ambisius?" tanya sang pelatih terkesan remeh.
"Lalu kenapa kalian banyak melakukan kesalahan?"

"Ya karena kami manusia!
Orang pintar sekelas Albert Einstein pun juga pernah melakukan kebodohan!" sarkas Renjun.

"Hyung,kami hanya seorang manusia yang bekerja di dunia entertainment.
Hanya manusia.
Kami bukan robot yang dituntut harus sempurna setiap saat"
Mark menekankan kata 'hanya manusia' sudah terlampau kesal dengan sikap mereka.

"Kami akan lakukan sebaik mungkin, bukan berarti harus sempurna" tambah Jaemin.

"Terserah.
Hyung serahkan semua di tangan kalian dan untuk semua kesalahan yang kalian perbuat...
kami tak akan ikut campur.

Kami sudah berusaha mengatur
waktu dan melatih kalian agar dapat memberikan penampilan yang terbaik untuk para penggemar.

Jika kalian terus protes seperti ini maka jangan salahkan jika nanti kami angkat tangan.

Kalian memang hanya manusia biasa tetapi kami akan berusaha membuat kalian nyaris sempurna dengan berbakat dalam segala bidang

Hyung harap kalian sadar itu.
Dan terakhir.....
Ingatlah kesepakatan kalian dengan Lee Sooman Seonsaengnim!"

Pintu ditutup lumayan keras.
Meninggalkan mereka menghela napas beratnya.

Chenle mengusap wajahnya kasar
"Sh*t!"

✨🌺✨🌺✨

"Sungkyung-ah,kau kenapa?!!"
pekik Herin khawatir.