Happy Reading teman-teman🥰
.
.
.
Setelah mereka memakan makanan buatan Koeun dan Jisung,para remaja itu langsung pergi dengan kesibukannya masing-masing.
Begitu juga dengan Lami,ia tadi kembali ke kamarnya untuk mengambil laptopnya dan menuju ke ruang tamu untuk mengerjakan tugas kuliahnya.
"Rajin sekali" ujar Jeno sambil mendudukkan dirinya di sofa.
Ekhem
Lelaki itu baru saja mencuci peralatan makan mereka dan kini ia kembali lagi di ruang tamu untuk sekedar bersantai.
"Iya,aku sedang mengerjakan tugas kuliah" jawabnya tanpa mengalihkan atensinya pada laptop yang ada di atas meja ruang tamu sementara Lami duduk di karpet.
"Apa tugasnya susah?" tanya Jeno penasaran.
"Hm lumayan....." Lami menggantungkan jawabannya dan langsung menolehkan kepalanya pada Jeno yang duduk di sofa.
"Oppa,kau itu kan pintar,IQ mu juga tinggi.."
Hm...Jeno sudah merasa curiga mendengar pujian tiba-tiba yang keluar dari mulut Lami.
"Lalu?"
"Hehe...oppa tolong bantu aku mengerjakan tugas ini"
"Ah jinjja aku lagi malas berpikir"
"Ah ayolah oppa,soalnya mudah tenang saja"
"Kalau mudah ya kerjakan sendiri, kenapa minta bantuanku"
"Ani,tugas ini akan lebih mudah untuk oppa tapi tidak untukku.
Otak kita itu berbeda oppa"Jeno menghela napas pelan,"Baiklah"
Huft..sebenarnya Jeno sedang tidak mau berurusan dengan yang namanya tugas,apalagi tugas kuliah yang tak terbayang akan sesusah apa
tapi karena pujian Lami yang mengatakannya pintar.... ^_^ juga
adanya perasaan tak tega melihat wajah memohon itu pun membuat Jeno mau membantunya.Jeno pun mendudukkan dirinya di samping Lami,di atas karpet putih itu.
Mata sipitnya fokus pada tugas Lami yang ada di laptop.
"Begaimana oppa,kau bisa kan?"
"Sebentar,otakku masih mencerna soalnya"
Maklum,Jeno sudah jarang berkutat pada tugas-tugas seperti ini mengingat pekerjaannya adalah idol.
10 menit kemudian....
"Oppa tidak bisa ya?" tanya Lami karena dari tadi Jeno hanya menatap laptopnya dan tidak mengajari Lami.
Aishh oppanya ini bisa atau tidak sih?
"Tentu saja!"
"Tapi kenapa dari tadi oppa hanya menatap soalnya? Oppa juga sepertinya kelihatan bingung"
"Kau meremehkanku?!
Aishh jinjja!!"Lami tertawa,"Wajah oppa tampak
tak meyakinkan untuk bisa menjawab semua soal itu""Kok kesal ya?"
Lami lagi-lagi hanya tertawa.
Hahahaha seru sekali menjahili Jeno oppanya.
"Kalian sedang apa?" tanya Jisung yang baru turun dari tangga.
"Mengerjakan tugas kuliah"
"Sungkyung-ah" panggil Jisung dan membuat Lami menoleh padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mickey Mouse Club 2
Fiksi PenggemarKalian tentu tahu Micky Mouse Club SM Rookies bukan? Sebuah acara yang dapat menunjukkan bagaimana manis dan indahnya persahabatan anak-anak itu. Sahabat yang benar-benar seperti seorang saudara. Berharga. Satu kata yang cocok menggambarkan perasaha...