Di kampus milik keluarga manoban ada joy yang baru sampai di kampus diantar oleh supirnya , joy segera menuju kekelasnya saat menuju ke kelas .joy tak sengaja menabrak seseorang .
Brukkkkk!!!
"Awwwwwww " pekik joy dan yeoja itu pun bergegas menolong joy
" mian , mianhee aku tidak sengaja menabrak mu " ucap yoeja itu sambil membungkukan badannya , joy tersenyum untung moood nya sedang bagus kalo tidak tamatlah yeoja itu.
"Tidak apa lain kali jalan yang bener biar ga nabrak orang lagi "ucap joy , yoeja itu tersenyum . Wendy dia adalah yeoja yang menabrak joy di lorong kampus.
"Sebagai gantinya apakah kamu mau aku telaktir makan di kantin? " ajak wendy , joy tersenyum " aku sudah sarapan tadi "
" emmm makan siang bagaimana? Dikantin?" Tawar wendy " joy menanggukan kepala " mmm ide bagus , aku mau " . Wendy tersenyum dan joy pun meninggalkan wendy
"Ammm nona? "Wendy , joy pun menoleh" iyaa ada apa ? "
"Aku wendy , kau siapa?bagaimana kita bisa makan bersama jika tau namanya? " ucap wendy tersenyum , joy tertwa dia lupa memperkenalkan dirinya , " aku joy anak musik " , wendy tersenyum dan joy pun pergi meningglkan wendy , wendy masih terdiam tersenyum melihat joy " cantik , imut dan sepertinya aku jatuh cinta padanya , eh tunggu tadi katanya dia ini kelas musik ko gua baru tau ada cewe secantik joy , berarti dia satu kelas sama lia , irene sama rose dong , gua harus tanya nih ke dia " akhirnya wendy pun begegas menuju klasnya karna kelas pagi akan segera di mulai , berbeda dengan ryujin dan seulgi dia masih di kantin masih sangat malas untuk kekelas paginya .
"Jin?" Panggil seulgi , " heeeem " balas ryujin , "lo masih belum nembak si lia juga" ryujin menggelengkan kepala " why ? " singkat seulgi , ryujin pun menatap seulgi lalu menjawabnya
" niat gua emg mau nembak dia gi , tapi ga sekarang gua takut dia belum suka sama gua " seulgi terdiam " emang si dia selalu ngerespon chat gua tapi dia ga menunjukan hal lebih gi "
"Hal lebih? Maksud lo " tanya seulgi
" kaya ngasih perhatian atau apa gitu gi kan gua seneng , dan gua mikirnya dia belum suka sama gua " ryujin
" lo udah nyoba nembak dia emang? Ko lo bisa nyimpulin begitu" seulgi menatap ryujin
" ya karna feeling gua selalu tepat , feeling gua ngomong nya gitu " ujar ryujin , seulgi menggelengkan kepala " lo coba nembak dulu dari laganya lia si dia kaya suka sama lo, biar lebih jelas tembak dulu sebelum ada yang suka sama dia " ryujin terdiam " bukanya gua mau kompor jin emang yang suka sama dia kan banyak bukan cuma lo doang kan? Dari pada keduluan mending ungkapin " seulgi menatap ryujin
"Bener juga si lo yaudah nanti gua bakal nyoba deh buat ungkapin persaan gua , thx ya gi udah mau nasehatin gua " ryujin menepuk bahu seulgi
"Sama sama jin , lagian kita juga harus saling suport kan" ryujin mengangguk " eh tapi hubungan lo sama irene gimana, udah pacaran ? " seulgi menangguk " udah jin semalem gua nembak dia dan dia nerima gua " seulgi dengan senyum unjuk giginya .
"Wooo selamat semoga langgeng seulrene "ryujin dengan senyum senangnya , " di tunggu pasangan jinlia nya yaaa " ujar seulgi dan ryujin hanya tertawa .
Dilorong kampus ada jennie yang baru sampai untuk mengjar kelas pagi , tiba tiba kai pun menghalangi jalan jennie
" jen mau sampai kapan lo ngehindarin gua , gua udah ngebantah larangan keluarga gua biar bisa deket sama lo " ujar kai , jennie mengacuhkan omongan kai , tiba tiba kai memegang tangan jennie
KAMU SEDANG MEMBACA
My teacher is my wife
ContoApakah aku harus mencintai seseorang yang tidak aku cintai - Lalisa Manoban Apa yang harus aku lakukan tuhan , jika aku menolak aku akan kehilangan kesempatan jika aku terima dia tidak mencintaiku - Jennie Kim