I don't hate easily

952 118 20
                                    

Sampe malam hari Jennie belum bangun dan Lisa harus menjemput Lily dan Dae di rumah orang tuanya . Saat Lisa sudah sampai sudah ada Lily yang sudah tertidur di sofa dengan Dae yang sedang bermain handphone.

"Daddy " panggil Dae yang melihat Lisa berjalan ke arah nya ,Lisa tersenyum

"Hmm Lily tidur ya? Sudah lama?  " Tanya Lisa melihat Lily yang sedang tertidur di sofa

Dae mengangguk "lumayan lama dadd Lily lelah bermain dengan Luca " ucap Dae ,Lisa tersenyum

"Ayo pulang gladma dan glanpa mana? " Ucap Lisa mencari kedua orang tuanya

"Mmm kalo grandma sedang di dapur dad dan glandpa sedang keluar bersama uncle Jay " ucap Dae ,Lisa mengangguk lalu mengistirahatkan badannya di sofa samping Dae

"Lisa kau datang? " Ucap jiah membawakan Dae puding yang baru jiah buat

"Ini sayang pudingnya " ucap jiah memberikan puding untuk Dae

"Gomawo glanma " Dae menerimanya lalu menyoba nya

"Iya omma Lisa kesini ingin menjemput mereka lagi pula sudah malam mereka besok harus sekolah dan besok aku akan Mengantar Lily ke sekolahnya " ucap Lisa mengelus lembut rambut Lily

"Hmm baguslah Lisa jika Lily bersekolah jadi kan Lily bisa memiliki banyak teman dan bisa belajar " ucap jiah Lisa tersenyum lalu menatap Dae yang lahap memakan puding buatan glanma nya itu

"Jennie bagimana Lisa sudah bangun? " Tanya jiah ,Lisa menggelengkan kepala

"Sepertinya dia mabuk berat omma jadi dia belum bangun " ucap Lisa , jiah tersenyum

"Mungkin esok atau larut malam nanti bangun Lisa dan omma ingin kau jangan memasukan perkataan mertuamu kedalam hatimu " ucap jiah ,Lisa menatap jiah lirih

"Huh itu menyakitkan omma " Lisa ,jiah terdiam memang benar ucapan yang bogum ucapkan menyakitkan

"Sudah Dae makannya pulanglah besok glandma akan membuatkan mu lebih banyak lagi " ucap jiah ,Dae tersenyum

"Berjanjilah glanma ,dan Dae pastikan Dae akan rajin kesini " ucap Dae tersenyum ,jiah mengangguk lalu tersenyum Senang

Lisa pun beranjak bangun lalu mengendong Lily .

"Omma Lisa pulang dulu salam untuk appa dan Joy dan Wendy ya omma " ucap Lisa lalu berjalan keluar rumah orang tua Lisa.

"Dae pulang dulu glanma esok hari Dae akan kemari menagih janji glandma " Dae tersenyum lalu memeluk jiah ,jiah tersenyum membalas pelukan cucunya itu

"Akan selalu glanma tunggu Dae " jiah mencolek idung Dae ,lalu Dae berlari keluar rumah glandpa dan glanma nya itu.

Lisa Dae dan Lily pun sudah berjalan ke arah pulang tak lama Lisa pun sampai di Mension nya

"Dae hari ini Lily tidur dengan mu ya agar kamu bisa membangunkan Lily untuk esok bersekolah " ucap Lisa merebahkan Lily di kasur Dae

"Siap Daddy "

"Tidurlah dan jangan sampai kesiangan ya ,Daddy mau tidur dulu " ucap Lisa lalu mencium kening Dae dan Lily

"Good night dad " ucap Dae tersenyum

"Good night to boy " ucap Lisa lalu keluar dari kamar Dae.

Lisa bergegas masuk ke kamarnya melihat Jennie yang masih tertidur, Lisa memutuskan untuk tidur karena dia merasa sangat lelah .

Pagi hari pun tiba Jennie masih belum terbangun ,Lisa sudah rapi saat Lisa membuka jendela kamarnya jennie mulai terusik

"Eughhhh " eluhan Jennie saat Lisa membuka jendela kamarnya ,Lisa hanya terdiam tidak berkata apapun

My teacher is my wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang