Ambigu [NC]

3.6K 235 14
                                    

Tags: porn without plot 🔞


Pacaran sudah mau jalan 7 bulan, tapi belum pernah melakukan hal yang biasanya sudah dilakukan pasangan mahasiswa di tempat mereka berkuliah.

Memang sebenarnya cinta itu tidak diukur oleh nafsu, bukan juga di nilai dari seberapa ingin kamu memiliki kekasihmu seutuhnya. Tapi yang namanya cinta pasti ingin ditunjukkan ke orang yang kita cintai, dan cara membuktikannya juga berbeda-beda tiap individu.

Akhir-akhir ini jungkook merasa bahwa nafsunya lebih besar dibandingkan rasa cintanya. Mungkin juga karena rasa cinta yang begitu besar hingga membuat nafsunya juga ikut membesar.

"jungkook? Akhir-akhir ini kamu kayaknya lebih sering bengong, mikirin apa sih?" tanya jimin, menyadarkan jungkook dari pikiran kotornya di siang bolong

Memang bukan salah jimin kalau jungkook jadi sering ngelamun jorok. Tapi karena hormon masa muda yang membuat Jungkook kewalahan dengan jimin yang selalu muncul di setiap mimpi basahnya, membuat ia kesulitan menghadapi jimin di dunia nyata.

"ah.. Eng.. Engga kok.. Agak ngantuk aja" balas jungkook sambil tertawa lemah

Jimin menghela nafas "malam ini aku nginep di kosan kamu ya, kook? Kayaknya aku udah siap"

Siap? Siap ngapain? Sumpah nge—blank

"oh.. Okay. Balik ngampus langsung ke kosan atau pulang dulu?"

"ya langsung lah, kan aku udah ijin sama mama mau nginep di tempat kamu. Masa kamu lupa? Katanya kamu pengen banget nyobain kaya gitu" jimin terus mengoceh sambil tersenyum

Jungkook semakin bingung, sebenarnya apa yang sedang jimin bicarakan. Mungkinkah jimin akhirnya peka dengan ajakan halus jungkook yang ingin melakukan hal kotor bersamanya? Atau mungkin jimin juga ingin melakukan hal tersebut?

"dih seneng banget dong dia.. Yaudah aku duluan ya, udah mau mulai kelasnya, byee.." jimin mengacak-acak rambut jungkook sebelum akhirnya dia beranjak dari kursi kantin "jangan lupa siapin itunya ya.." tambah jimin dari jauh

Jungkook langsung terkejut bukan main. Hampir saja dia keselek gorengan yang sedang dia kunyah. Sepertinya jungkook lupa kalau dia pernah mengajak jimin, dan akhirnya jimin benar-benar siap melakukannya dengan jungkook.

"ahhh penantian panjang ku.." gumam jungkook.

.
.
.
.

Pukul 4 sore ketika jimin dan jungkook sampai di kosan. Tidak ada persiapan memang, tetapi jungkook bersyukur karena dia bukan tipe pria jorok yang taruh pakaian kotor dimana-mana. Jungkook orang yang rapih, bersih, wangi kaya slogan toko laundry

"ahhh sumpah capek banget" jimin langsung terlentang di atas ranjang begitu ia melangkah ke kamar. Ia menoleh dan merasa heran melihat kekasihnya masih berdiri di ambang pintu, seperti enggan masuk kedalam kamar. Kamar miliknya sendiri "kamu kenapa sih kook? Sumpah aneh banget deh. Gamau pelukan? Jarang-jarang loh aku mampir kesini"

Ya memang, jimin paling susah diajak skinship. Ciuman aja jarang, apalagi pelukan. Pegangan tangan kalo lagi didalam mobil aja, di bioskop juga ga mau disenderin, ke kamar mandi ga pernah mau barengan. Bikin jungkook frustrasi tau gak sih!

"apa mau sekarang aja?" tanya jungkook

Akhirnya jimin bangkit dari tidurnya "masih sore, kook. Bukannya enakan kalau mainnya malem-malem?" jimin balik bertanya, ia tertawa geli entah kenapa jungkook juga tidak mengerti

"ah gak masalah kok, sebenarnya jam berapapun juga bisa asal mainnya sama kamu"

Akhirnya jungkook melangkah masuk ke dalam kamar dan merangkak ke atas ranjang

KOOKMIN ONESHOT FOR US Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang