KOOKMIN ONESHOT FOR US

Bite [NC]

Genre: vampire!jimin, human!jungkook, bxb, smut, NC

Jimin seperti berada di langit ke tujuh, melintasi bima sakti dan melayang di gelapnya angkasa raya.

Begitu rasanya tiap jimin menghisap darah manusia, atau korban lebih tepatnya.

Ia mengecap darah yang masih menetes dari bibirnya yang tebal, biasanya berwarna pink namun kali ini berwarna merah pekat.

"sudah lama aku tidak merasakan darah semanis ini, kuharap dia tidak pingsan esok hari haha" gumam pria kecil itu.

Ia melangkahkan kaki menuju kamar mandi, mengambil handuk basah dan membersihkan tubuh pria kekar yang tengah terkapar diatas ranjang.

Pria itu masih hidup, dia hanya terlelap.

Jimin memberinya obat tidur di minuman pria itu, barulah ia beraksi.

Iya, jimin adalah seorang vampire di era modern seperti ini. Keberadaannya sangatlah berbahaya, ia akan dibunuh di tempat jika seseorang mengetahui identitas aslinya.

"selesai" ucap jimin sambil menempel plester di leher pria tersebut.

Biasanya hilang dalam 3 hari, namun karena letaknya dibelakang jadi sulit untuk diketahui. Jimin sudah melakukan ini ribuan kali dalam hidupnya.

Ya, jimin tidak pernah menua.

.
.
.

"aku pulang.." ucap jimin, ia melepas sepatu pantofel dan long coat-nya.

"hei, pemilik rumah. Bukankah ini sudah hampir pagi? Kenapa kau selalu keluar tiap malam? Tidurku tidak tenang" ucap seorang pria dengan rambut hitam pekat begitu juga bola matanya.

Jimin tersenyum sinis.

Pria itu jungkook, orang baru yang tinggal di rumahnya. Jimin menyewakan sebagian kamarnya untuk anak kuliahan, karena ia juga butuh uang dan hanya rumahnya lah yang bisa dia andalkan. Juga bokongnya.

"panggil aku hyung.. Jimin hyuung" jawab jimin sambil menepuk pundak jungkook dan berjalan masuk kedalam.

"kau tidak bau alkohol, berhenti pura-pura mabuk. Aku berhak protes untuk kenyamananku kan? Kita tinggal satu atap, dan aku sudah membayar setahun penuh-"

"lalu.. Apa kau ingin aku kembalikan uang sewamu?" tanya jimin, tatapan matanya tajam namun menggoda.

Jungkook langsung merinding

"t-tidak.. Hanya saja, aku sedikit takut kalau harus tidur sendirian di rumah sebesar ini. Sejujurnya aku tidak bisa tidur sendirian dirumah, itulah kenapa aku mencari rumah sharing seperti ini. Maaf, karena sulit untuk menemukan tempat tinggal yang murah dan nyaman seperti milikmu, hyung" jungkook tergagap menjawab pertanyaan jimin dan menundukkan kepalanya.

Dia terlihat sangat kecil, sangat menggemaskan

Jimin mengelus kepalanya "aku tidak akan keluar lagi malam ini, tidurlah. Aku juga ingin tidur" ucap jimin, kemudian ia menghilang di balik pintu kamar.

"bohong.." gumam jungkook pelan, jimin mendengarnya namun ia berpura-pura tidak mendengarnya.

Selain hidup abadi, jimin memiliki kekuatan mendengar suara sepelan apapun. Bahkan jimin bisa mendengar ucapan jungkook dari dalam kamarnya.

Biasanya orang-orang sebelumnya sering menonton video porno, atau melakukan phone sex dengan wanita, masturbasi dan lain-lain. Berbeda dengan jungkook, sudah sebulan pria itu tinggal bersama jimin tetapi ia tidak pernah melakukan hal menjijikan seperti itu.

Ia mungkin main game, menonton channel ASMR, dan belajar untuk ujian semesternya.

Alasan jimin menyewakan rumah hanya satu tahun adalah, karena ia khawatir jika orang tersebut menyadari kalau jimin tidak pernah menua, jimin juga tidak bisa keluar di siang hari. Ia takut identitasnya diketahui.