~🎈✨.

106 9 0
                                    


"Sayang, mau staycation gak di hotel daerah Puncak ? Kan lumayan tuh libur tiga hari karena hari libur Nasional"

Wonyoung mendongak dari permainan Nintendo switch milik Yuri, matanya berbinar, "Mauuu!!"

Yuri tersenyum gemas karena teriakan antusias dari Wonyoung. "Oke aku reservasi dulu ya"

Wonyoung mengangguk mantap kemudian memainkan game di tangannya lagi. Sedangkan Yuri langsung menghubungi Gyuri untuk mereservasi tempat penginapan mereka nanti disana. Sebenarnya Gyuri duluan sih yang kirim pesan Promosi ke Yuri. Pesan itu berisi broadcasting promo dari sebuah Hotel bintang lima kelas mewah yang sedang mengadakan promo Hari Libur Nasional, promonya 50% lumayan kan bagi Yuri yang suka promo dan diskon.

"Hallo, kak Gyuri, hehe. Iya bener banget, gue mau ambil promo itu, yoi 3 hari 2 malam. Sip, nanti kirimin ke gue ya terus gue transfer. Siap, makasih kak Gyuri"

Yuri memutuskan sambungan telepon mereka. Kemudian Yuri bergabung ke atas ranjang miliknya tempat Wonyoung asik bermain game. Anak itu baru saja selesai dengan Latihan Matematika nya dan sebagai pengalihan dari buku itu, Yuri memberikan Nintendo Switch miliknya untuk Wonyoung mainkan.

Tapi ternyata Wonyoung sudah selesai, dia mematikan benda itu lalu menaruhnya di atas nakas. Kemudian memutar tubuhnya menghadap Yuri yang sedang memainkan ponselnya sambil duduk bersandar di bantalan kasur.

"Kak.."

"Hm ?"

Mata Wonyoung mengerjap dua kali memandangi wajah Yuri dari bawah. Melihat setiap inci wajah Yuri, rasanya sudah lama dia tidak memandangi wajah Yuri secara lekat-lekat. Sejak dulu memang tak ada yang berubah, mata bulat, Bulu mata yang lentik, hidung Mancung dengan tahi lalat di sisi kanan, bibir merah yang tebal yang selalu menjadi candu saat mereka 'bermain'. Tubuhnya yang semakin tinggi tapi kecantikannya tidak pernah berubah, ah ralat, Yuri semakin cantik di matanya, hatinya pun lembut dan selalu rendah hati.

Setiap ada disisi nya Wonyoung selalu merasa nyaman dan aman, Yuri melindungi nya dengan sepenuh hati. Hati Wonyoung menghangat apabila Mendapat senyuman manis nan lembut dari Yuri ditambah dengan kecupan di kening dan bibirnya, perasaannya pun masih sama sejak pertama kali bertemu dengan Yuri. Selalu berdebar disusul dengan rasa bahagia yang memuncak. Wonyoung bersyukur karena Yuri selalu terus berada disisi nya hingga saat ini.

"Hei, kok melamun ?" Yuri menatapnya dengan heran sambil menepuk pipinya pelan

"Hehe enggak kok. Eh, nanti kita disana beneran staycation kan ?

"Uhm, iya benar. Kamu mau jalan kemana emang ? Aku gak begitu tau sih objek wisata disana apa aja yang seru ?"

"Aku juga kurang tau sih. Nanti aku tanya Yujin atau Hitomi deh yang pernah kesana"

"Boleh. Kamu atur aja kalau mau jalan ke objek wisata ya"

Wonyoung mengangguk. "Siap kapten"












'Hi, Penggemar Rahasia!'






Hi, Penggemar rahasia! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang