"
Aku akan tetap mencintaimu meski hujan tidak datang sekalipun
"Song Recommended
I Love You Boy - Bae Suzy ✨_____________
Minggu ke-tiga dibulan Januari adalah hari yang paling Zian sukai. Hari di mana ia akan keluar bersama Dipta, menikmati weekend di atas motor matic milik sang kekasih. Hanya berdua, tidak ada yang lain tentunya. Tidak ada tujuan yang jelas, tapi sepertinya melihat sibuknya Kota Jakarta Timur juga menjadi sebuah hiburan untuk sepasang manusia yang terus dibuat jatuh cinta setiap harinya.
Kemarin malam, tidak ada angin tidak ada hujan tiba-tiba Dipta mengajak Zian untuk jalan-jalan. Dipaksa mengaku atas dasar apa Dipta mengajaknya dengan tiba-tiba, tapi tetap saja jawabannya selalu klise 'Hanya ingin menikmati waktu bersamamu'. Padahal jika diingat-ingat, mereka kini setiap hari bisa bertemu, apalagi jika ada jadwal kelas yang sama Dipta akan dengan senang hati memberikan jok belakang motornya pada Zian.
"Kemana?" tanya Zian dengan sedikit berteriak karena terpaan angin yang berhembus kencang.
"Nonton aja gimana?" Dipta juga tidak tahu harus membawa kemana gadis yang ia cintai itu, yang ia pikirkan hanya pergi berdua dengan Zian.
"Nggak punya uang!!"
"Pakai uangku nggak papa."
"Nggak mau!!" tolak Zian mentah-mentah. Gadis itu memang tidak pernah ingin membebankan semua budget kencan hanya pada Dipta, bukan karena tidak ingin dibilang matre tapi karena merasa bahwa jajanan Zian bukanlah tanggungjawab Dipta.
"Kalo patungan masih bisa dibicarakan," lanjutnya dan mendapat sebuah anggukan dari Dipta.
Melangkahkan kaki masuk ke dalam gedung Cinema XXI Jatinegara dengan tangan yang saling bertautan. Dipta terus merekomendasikan film yang memang akhir-akhir ini lagi booming. Zian tidak banyak menuntut, asalkan bukan film horor ia akan ikut. Dan ya, pilihan mereka jatuh pada film keluaran tahun 2021 yang dibintangi oleh Nirina Zubir dan Lukman Sardi.
Durasi 1 jam 42 menit terasa begitu cepat karena alur film yang menarik dan juga acting para pemain yang benar-benar luar biasa. Bahkan popcorn yang dibeli Dipta juga sudah habis terlebih dahulu sebelum film yang berputar dilayar dengan ukuran sangat besar itu selesai.
"Makan yuk laper," ajak Dipta masih mangaitkan genggaman tangannya. Gadis itu hanya mengangguk membiarkan Dipta menariknya entah kemana.
Zian menatap jam tangan dipergelangannya, "Nanti mampir ke makam mau?"
"Tentu."
"Kalau hujan nggak usah."
"Siap nyonya," jawab Dipta antusias. Zian tersenyum mendengar jawaban Dipta.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zian [END]
Dla nastolatkówIni tentang Zian Malika Adinata, gadis berusia 19 tahun yang berhasil tetap hidup setelah 8 tahun terakhir dunianya runtuh berantakan. Salah satu alasannya adalah karena kehadiran sosok Dipta yang berhasil membuatnya kembali menemukan setitik cahaya...