#15. 민윤기

760 82 0
                                    

"Mm... dia baru membacanya" Gumam Yoongi pelan dengan suara hampir tidak terdengar.

"Siapa Hyung ?" Tanya JK yang duduk disamping Yoongi, saat mereka pulang dari syuting.

"Teman, setelah melakukan kesalahan dia berusaha menjauh dan mengabaikanku" Jawab Yoongi spontan sambil terus memandang lurus kearah ponsel.

"Apa dia kakaknya Soobin waktu itu Hyung ?" Tanya JK penasaran, membuat Yoongi menoleh menatap adiknya "Soobin bilang padaku" Jawab JK lagi sambil mengaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Iya benar gadis galak itu" Kata Yoong sambil menghela nafas, dia mematikan ponsel dan measukanya kedalam jaket.

"Tapi Noona itu terlihat begitu manis Hyung" Kata JK sambil senyum-senyum sendiri, sedangkan Yoongi telah menutup matanya dan mengabaikan perkataan terakhir adiknya.

"Manis sih, tapi susah sekali untuk mendekatinya" Yoongi membantin saat matanya terpejam, dan setelah itu pria pucat itu benar-benar terlelap selama perjalanan pulang kembali ke drom.

***

Michan terdiam masih dengan memegang setbel dan menyandarkan punggungnya di kearah pintu, suasana didalam mobil sangat suram hingga membuat gadis itu kesulitan hanya untuk menelan salivahnya sendiri.

"Kau mendengar semuanya ?" Tanya pria yang menatap tajam Michan "Apa kau mendengar semuanya ?" Tanya pria itu lagi dengan menaikan nada suaranya sambil mengibaskan seluruh rambutnya kebagian belakang.

Michan mengangguk pelan dan masi tetap terdiam, baginya pria dihadapanya ini sungguh mengerikan walau terlihat sangat tampan.

"Apa kau seorang Army ? atau mungkin sasaeng ? kenapa kau menguping pembicaraanku ?, kalau saja kau bukan salah satu bagian dari staf aku pasti sudah melapor kepada perusahaan untuk mengurusmu" Pria itu berbicara dengan sangat cepat hingga membuat Michan sedikit kesulitan mencerna kata-katanya.

Michan mengedipkan matanya beberapa kali untuk menyadarkan logikanya, "Hei Seokjin, kenapa kau terus menuduhku " setelah itu dia menegakan sedikit tubuhnya "Kau menarikku secara paksa dan membawaku sampai kesini juga merupakan pelanggaran hukum, aku juga bisa menuntutmu".

Gadis itu sudah mengerti dengan situasi yang terjadi, hingga dia berani melawan Seokjin karena merasa dirinya sama sekali tidak bersalah. "Gadis ini..." Kata Jin kesal setelah mendengar omelan Michan.

"Dengar" Michan mengangkat tangannya untuk mencoba menahan amarah Seokjin "Bukan salahku bila kebetulan aku berada disana dan mendengar pembicaraan kalian, aku bersembunyi karena kaget dan berharap tidak terlibat, dan aku tidak akan melakukan apapun setelahnya karena sungguh aku tidak tertarik dengan kehidupan pribadi kalian" gadis itu mencoba menjelaskannya dengan cepat dan tenang.

Seokjin menatap gadis dihadapanya dengan penuh teliti, memang tidak ada sedikitpun tanda kalau gadis itu adalah seorang penggemar, bahkan Michan lebih terlihat seperti gadis yang mengukai sesuatu yang berhubungan dengan Jepang.

"Apa kau serius dengan perkataanmu ?" Tanya Seokjin datar.

"Serius, aku sungguh tak ingin berurusan dengan kalian lagi" Kata Michan sambil memperbaiki posisi duduknya.

Seokjin hanya terdiam, menatap gadis itu dari samping, pria tinggi itu ingin sekali bertanya tapi gengsinya terlalu tinggi karena sudah salah paham dengan Michan. "Berikan ponselmu" Kata Seokji sambil mengulurkan tanganya.

"Untuk apa ?" Tanya Michan heran.

"Aku harus bisa menghubungimu bila terjadi sesuatu, hanya untuk berjaga-jaga" Jawab Seokji tegas.

Satisfy Friends || Min Yoon Gi  [ 민윤기 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang