Dijodohkan oleh Orang tuanya pada lelaki yang ternyata bisa mengandung? Yeonjun tak menyangka jika pada akhirnya ia harus memiliki jodoh seperti ini, Beomgyu sendiri harus menerima kepastian yang pahit bahwa dia harus berjuang sendiri mengurus perut...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Huening berlari ke kamar Beomgyu dan mengetuk pintu kamarnya "Beomgyu!!! Apa kau sudah bangun??? Yhaa!! Beomgyu" Huening terus menggedor pintu kamar Beomgyu hingga pintu itu terbuka dan menunjukkan wajah Yeonjun
"Kau ini kenapa mengganggu?" Tanya Yeonjun sambil menggaruk kepalanya
"Dimana Beomgyu? Ini sangat genting!!!"
"Apanya yang genting?" Tanya Yeonjun
Beomgyu menggeser tubuh suaminya itu dan melihat ke arah Huening dengan wajah penuh tanya, Huening memberikan ponselnya, Beomgyu pun membaca cuitan yang sedang ramai itu
"Hah? Siapa yang membuat berita seperti ini?" Tanya Beomgyu
"Itu ... aku juga tidak tahu tapi disana ada Winter, Ryujin, Somi bahkan Sungchan pun ada disana, aku tak mengerti mengapa mereka mengatakan hal yang buruk"
"Mereka kemarin datang ke Cafeku dan aku mengusir mereka karena mereka mengolok - olokku lagi, aku tidak tahan jadi aku menyuruh mereka pergi dan aku dengar Winter mengatakan akan mengunggah ke sosial media soal Cafeku, jadi aku pikir ini kerjaan mereka, dan sayang sekali ada banyak yang melihat"
"Coba aku lihat" Yeonjun merampas ponsel milik Huening itu dan juga terkejut melihat isi cuitan tersebut "tapi aku yakin orang yang membuat ini juga temanmu itu" Yeonjun pun mengecek beberapa cuitan lainnya "lihatlah ada banyak pelangganmu yang memberikan komentar baik"
Beomgyu kembali mengambil ponsel Huening dan menatap layar ponsel itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ah syukurlah jika masih ada pesan baik yang masuk, aku yakin mereka yang tahu akan tetap datang, biarkan saja, memang dalam berbisnis itu pasti ada saja masalahnya"