SW-10

411 23 2
                                    

Happy reading...


•••

    Malam menjemput, Baekhyun pergi seorang diri dengan melajukan mobilnya cukup kencang. Baekhyun terlihat pergi menuju ke toko butik Yuna. Waktu menunjukan pukul 20:00KST, Toko itu terlihat masih buka, Baekhyun yang baru saja sampai pun menghentikan laju mobilnya disana, Sorot lampu mobil Baekhyun membuat Yuna menolehkan pandangannya.

Baekhyun keluar dari mobilnya, kemudian berjalan ke arah toko Yuna. Yuna terlihat sedang merapikan beberapa pakaian yang belum tergantung, kedatangan Baekhyun pun membuat Yuna menghentikan geraknya.

"Lee Yunha".

Yuna tersenyum kala Baekhyun memanggilnya, Yuna melambaikan tangannya kemudian mengusap peluh yang membasahi keningnya.

"Baekhyun? Ada apa? Tumben sekali jangan katakan jika kedatanganmu hanya ingin mengajak ribut Kyungsoo". Pekik Yuna, dengan tawanya.

Baekhyun pun terkekeh kemudian menggeleng pelan. "Tidak-tidak, Aku hanya ingin bertemu denganmu. Lalu kenapa kau sendiri saja? Dimana pria botak berwajah masam itu?"

"Kyungsoo pergi ke Jerman".

Baekhyun mengangguk. "Ah apa pria itu akan menetap disana?"

"Tidak, Kyungsoo sedang ada urusan disana, Lusa nanti pria itu sudah kembali".

"Mm begitu".

Yuna pun meminta Baekhyun untuk duduk, baekhyun pun duduk diiringi Yuna. Baekhyun menolehkan pandangannya ke arah kanan dan kiri, Butik Yuna semakin besar usahanya semakin pesat, Baekhyun tidak menyangka jika kerja keras Yuna selama ini membuahkan hasil, Yuna bahkan memiliki toko butik di setiap titik kota Seoul.

"Jadi apa keperluanmu datang?" Tanya Yuna dengan secangkir kopi hangat yang diberikan pada Baekhyun.

"Yuna, Bisakah kau membantuku?"

Yuna mengerutkan dahinya. "Membantu apa?"

"Aku ingin Wendy kembali berfikir positif untuk hidupnya".

"Wendy? Memangnya kenapa Wendy?"

Baekhyun mengela nafasnya. "Kau tau? Wendy mulai meracau lagi, Setelah lima taun yang lalu gadis itu ingin mengakhiri hidupnya dan sekarang Wendy meminta Canyeol untuk menikah lagi".

"APA?"

Baekhyun mengangguk pelan. "Maka dari itu, Kita sebagai sahabatnya harus membantu Wendy mengembalikan kepercayaan dirinya. Setelah beberapa tahun ini aku fikir Wendy cukup sulit, Mungkin kita bisa melihat bukan jika sudah tidak ada lagi senyum ceria dari dalam hidupnya, Wendy menutup dirinya dari siapapun yang menurutnya akan menyakiti hatinya, Aku tidak ingin lagi Wendy seperti ini, aku ingin membantunya tapi aku bingung bagaimana aku harus memulainya, Aku takut Wendy salah paham padaku".

Yuna mengangguk paham mendengar ucapan Baekhyun, Fikirannya berjalan pada Wendy sahabat karibnya itu, Yuna paham bagaimana sulitnya Wendy. saat ini Wendy butuh banyak penyemangat untuk selalu berada disampingnya.

"Wendy sering kali bermain kesini, Hanya saja sudah dua hari ini aku tidak menerima kabar darinya, Aku selalu meminta Wendy untuk tidak memikirkan kekurangannya, aku selalu meyakinkan jika Chanyeol akan tetap mencintainya, Namun Wendy selalu mengatakan 'Aku tidak masalah jika tuhan tidak memberiku keturunan, Aku hanya tidak ingin Chanyeol meninggalkanku' Wendy selalu mengatakan hal seperti itu, Aku bahkan tidak mengerti bagaimana bisa Wendy bicara seperti itu sedangkan kita tahu secinta apa Chanyeol pada Wendy?"

Baekhyun mengangguk. "Mm semenjak saat itu Wendy benar-benar kehilangan kepercayaan dirinya, Wendy bahkan sering kali merasa takut jika Chanyeol meninggalkannya".

SECOND WIFE[ PCY-SSW]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang