Jangan lupa vote terlebih dahulu kawan."Aku tidak akan mati dulu, kecuali dia yang membunuhku. Rey."
- Selamat membaca -
Kelas XI Utama
Kringgg
Kringgg
Suara bel itu membuat para siswa mulai berhamburan ke kantin untuk mengisi perut mereka yang kosong.
"Kantin yok," Ajak Rama yang menghampiri meja Rey dan Sandrinna.
Rey mengangguk lalu menatap Sandrinna yang tertidur sambil memeluk tangannya.
"Kalian duluan aja, ntar gue sama Sandrinna nyusul," Ujar Rey memelankan suaranya.
"Jangan lupa jemput Alin sama Ara,"
Semuanya mengacungkan jempol bersamaan "Yaudah kalau gitu kita duluan, yok Sya," Ajak Clay.
Rassya mengangguk lalu mengikuti mereka dari belakang.
Setelah kepergian Sahabat-sahabat nya, Rey mulai membelai rambut Sandrinna dengan pelan.
"Hey bangun yuk," Bisik Rey.
Bukannya bangun, Sandrinna malah nyaman dengan belaian lembut tangan Rey. Dia semakin memeluk tangan Rey dan melanjutkan tidurnya.
"Biarin dulu deh, kayaknya ngantuk banget," Ujar Rey yang memilih untuk memainkan handphone nya sambil menunggu Sandrinna.
Beberapa menit berlalu, Sandrinna sama sekali belum ada niat untuk bangun dari mimpi indahnya.
Rey memejamkan matanya sebentar lalu membuka nya dan mengedarkan pandangannya.
"Hufttt," Rey menghembuskan nafasnya dengan pelan. Tangannya mulai merogoh saku belakangnya dan langsung melempar kan sesuatu ke arah jendela belakang.
Pyarrr
Prangg
Kaca tebal itu pecah berkeping-keping bersamaan dengan jatuhnya pisau yang di lempar oleh Rey tadi.
Rey mulai menelepon anggota Diamond World yang berada di markas untuk mencari tahu tentang orang yang mengintainya tadi.
"Ada yang tidak beres, gue harus secepatnya cari tau," Gumam Rey sambil membelai rambut Sandrinna.
Mata tajamnya menatap wajah damai milik Sandrinna, damai sekali. Rey merasa kedamaian ini tidak akan bertahan lama, entah apa yang akan terjadi kedepannya.
"Sekuat apapun aku jika kamu yang membunuhku, maka aku akan mati di tanganmu, sayang," Gumam Rey.
"Karena aku sudah pernah bersumpah di hadapan Ratu, jika aku tidak akan pernah mati kecuali jika kamu sendiri yang membunuhku," Lanjut nya.
Flashback on
Rey menampilkan senyum manisnya, sambil menatap indahnya bintang yang bertebaran di langit malam.
![](https://img.wattpad.com/cover/280596983-288-k565768.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD BOY [ON GOING]
Ficção AdolescenteKini bukan hanya kisah tentang Bad Boy biasa, bukan Bad Boy yang hanya menguasai SMA PELITA JAYA. Tetapi Bad Boy yang sudah berhasil menguasai berbagai negara di Dunia. Dewantara Rey Althan bersama sang adik Almeyda Aqeela Althan. Kini mereka kembal...