You And Me [SUDAH TERBIT]

34. Check up

Hari ini adalah hari Minggu, Minggu ke 2. Dan ini untuk pertama kalinya seorang Agatha akan periksa kandungan ditemani suaminya aksaka.

"Gak sabar liat debay" ucap Agatha masih exytid.

"Seneng banget kayaknya" ucap saka.

Mereka sedang berjalan di koridor rumah sakit.

Agatha yg menggunakan baju kaos dengan rok panjang, dan Saka yg menggunakan celana bahan + hoody hitam dengan bagian kepala di pasang.

Mereka berjalan ke arah ruang periksa kandungan.

"Eh itu Agatha bukan sih?" Tanya seseorang. Sayangnya Agatha maupun saka tidak melihat atau mendengar suara itu.

"Eh iya... Eh anjir... Dia duduk di ruang kandungan. Waah... Jangan jangan Agatha hamdul. Siapa lagi tuh cowok?" Tanya yg satunya.

"Boleh nih jadi berita disekolah" ucap seseorang dengan smirk.

Sementara Agatha dan saka tengah duduk di kursi tunggu menunggu giliran mereka masuk. Saka pun mengelus perut Agatha sambil membawa bicara janin itu.

"Hari ini papa bakal liat kamu. Sehat sehat ya...!" Ucap saka.

Dan tanpa mereka sadari. Ada seseorang yg memfoto saat dimana saja memegang perutnya Agatha.

3 orang itu pun langsung pergi ketika sudah mendapatkan foto dan video Agatha.

"Nyonya Agatha" panggil seorang suster.

Agatha dan saka pun masuk. Dan mendapatkan seorang dokter yg sepertinya kisaran 50-an dengan menggunakan jilbab dan jas putihnya.

"Nyonya Agatha ya?" Tanya dokter tersebut tersenyum.

"Iya dok" jawab Agatha.

"Silahkan berbaring. Mas nya boleh menemani di samping istri" ucap sang dokter.

Agatha pun berbaring di anti saka dan saka yg setia menemani Agatha disamping.

"Maaf ya saya buka dulu sedikit bajunya" ucap sang dokter.

"Umur berapa mbak?" Tanya sang dokter.

"Baru 17 tahun dok" jawab Agatha.

Dokter pun tersenyum.

"Ini... Lihat kan gumpalan ini...?" Tanya dokter.

Agatha dan saka sama sama mengangguk.

"Ini dia janinnya. Usia kandungannya baru 11 Minggu... Diusahain jangan terlalu kecapean ya..." Ucap dokter sambil menunjuk gambar sebuah gumpalan itu.

Agatha yg melihat itu langsung terharu, tanpa sadar ia menitikan air mata.

"Silahkan boleh duduk dulu di kurus" ucap sang dokter.

Dokter tersebut langsung mengambil hasil USG itu... Dan duduk di meja .

"Ini foto USG nya dan ini buku USG nya. Sudah saya lengkapi semua. Tinggal setiap 1 bulan sekali harus check up ya... Supaya bisa melihat perkembangan janinnya. " Ucap sang dokter. Saka dan Agatha pun mengangguk.

"Dan ingat... Mbak harus banyak istirahat, jangan terlalu banyak pikiran dan tidak boleh beraktifitas yg bisa menyebabkan keguguran.

Apalagi... Umur mbak Agatha sangat muda dan itu rentan akan namanya keguguran. Bukan bayi saja yg meninggal, tapi yg ditakutkan adalah sang ibunya juga dalam bahaya.

Apalagi usia mbak Agatha baru 17. Sebenarnya usia seperti itu sangatlah bahaya untuk hamil. Mungkin dalam kehamilannya tidak apa apa. Tapi proses melahirkan nya yg sulit" ucap sang dokter, menasehati Agatha dan saka