NCT Husband Series 💚 Nakamoto Yuta 💚

🌀Biasalah, Rahasia Dapur🌀

SELAMAT MALAM MINGGU WAHAI BUNDA RATU 😍

Siap sebar undangan? Wkwkwk

Ayok absen dulu sebelum lanjut buat ketemu si buaya. Terima kasih ❤️💚

HAPPY READING 💚❤️

🌀🌀🌀

"Beb, elo serius mau nikahan? Kalau iya, gue bantuin deh biar kerjaan elo di sini dipermudah, atau mau gue bantu biar elo pindah ke kantor pusat aja?" ucap Sahara.

"Gue jadi enggak enak elo ngurus nikahan sambil kerja. Mending kerjaan elo deket rumah, lah ini beda pulau pula."

Anaya dengan mudahnya malah menyeletuk. "Halah, dia mau kawin gampang tinggal diaduin aja sama lakinya entar juga langsung jadi anak."

"Gue serius, Nay! Kalau (Y/n) beneran mau nikah 'kan harusnya udah mulai siap-siap gituloh enggak santai banget kaya sekarang dia malah asik sibuk kerja."

"Lagian sebentar deh, gue bingung harus panggil dia apa. Nyonya bos atau apa? Secara enggak langsung calon suaminya dia juga punya investasi di villa yang kita kembangin ini."

"Ya intinya kalaupun (Y/n) males kerja elo enggak bisa marahin dia, entar bukan dia yang ngamuk. Lakinya yang ngamuk," ledek Anaya.

Wanita itu sekilas melirik ke arahmu yang tengah fokus pada layar laptop. "Nah kan, itu setan malah diem aja dari tadi. Budek atau gimana woy tan setan?"

"Gue lagi cari inspirasi dekorasi ya anjir!" makimu.

Nah bagian yang ini, kamu menjawab dengan jujur dan apa adanya. Tengah mencari referensi seputar dekorasi pernikahan. Pihak WO yang bahkan sampai detik ini kamu belum pernah bertemu secara langsung. Memberikan beberapa penggambaran dekorasi, pun kalau sampai kamu punya masukan bisa langsung di sampaikan siang nanti sambil via vidcall.

Kamu berdiri mendekat ke arah meja yang penuh dengan berbagai jenis makanan, mengambil beberapa serta satu botol air putih dingin. Jadwal makan siang dirangkap dengan meeting.

Tenang, kali ini meeting nya tentang seputar pernikahan. Cielah bahasanya pernikahan mulu.

"Itu anak mau nikah tapi kayaknya santai banget ya?" ledek Sahara.

"Ya mau gimana lagi kalau elo kawin sama musuh yang merangkap jadi mantan terindah. Mau segimana bajinganya dia kalau elonya masih demen ya begitu tuh modelnya," sindir Anaya.

"Berisik para jomblo yang belum ketemu jodoh!" balasmu.

Anaya tertawa. "Kan, sombongnya mau ngalah-ngalahin Fir'aun."

Sahara menarik kursi dengan duduk berada di depan mejamu. Disusul Anaya yang masih setia duduk di kursinya, namun sudah dia gerakan untuk mendekat ke arahmu juga.

"Lo enggak kelimpungan (Y/n) beneran kaga mau pindah aja?" tawar Sahara lagi.

"Enggak usah elah, lagian villa ini harus segera melakukan pembukaan tepat dengan jadwalnya. Sebentar lagi. Terus juga gue udah dibantu sama anak-anak WO, belum lagi ada kedua orang tua gue. Bahkan Nayeon, jadi enggak perlu takut-takut banget lah, santai aja santai."