chapter 32 ✓

1K 66 4
                                    

32. Cheesecake

****
H A P P Y
R E A D I N G ! !
__________________________________
S U D A H
D I R E V I S I !

F O L L O W A K U N
A U T H O R
xyksyy
I G : ( thiss.saaa)
__________________________________

"Jauhin pikiran kotor lo dari Istri gue, Keandra,"Agla menekan nama pemuda itu hingga membuat senyuman terukir di bibir pemuda itu.

"Masih inget gue ya? lo nggak mau peluk gue dulu?"Keandra merentangkan kedua tangannya yang hanya di acuhkan oleh Agla. Lantas Keandra menurunkan tangannya sambil tertawa kecil melihat tingkah Agla.

"Nggak usah basa basi, balikin Istri gue!"sentak Agla. Tangannya mengepal menahan amarah yang hampir meluap.

"Eitsss tidak semudah itu, lo udah buat adek gue lecet dan istri lo harus lecet juga tapi dengan cara lain,"sahut Keandra. Keandra mendekat ke arah Ira. Tangannya mengusap lengan Ira yang tak tertutup seragam sekolah.

"BANGSAT KEANDRA JANGAN SENTUH CEWE GUE PAKE TANGAN KOTOR LO,"Agla langsung menerjang Keandra dengan pukulan bertubi-tubi. Namun bukannya menyerah pemuda itu malah tertawa mengejek Agla.

"Lo yang salah udah buat adek gue lecet bangsat kenapa lo yang marah, gue cuma mau bales perbuatan lo,"teriak Keandra.

"Siapa?"

"SISIL, SISIL ADEK GUE DAN LO BUAT DIA LECET, DIA NANGIS-NANGIS LO DORONG DAN ISTRI LO HARUS TANGGUNG JAWAB CARANYA SERAHIN ISTRI LO KE GUE,"teriak Keandra.

Satu kenyataan yang baru Agla ketahui. Sisil adalah adik Keandra yang dulu bersekolah di luar negeri namun pindah karena permintaannya yang ingin dekat dengan keluarganya. Pertemuan Sisil dan Agla yang tidak di sengaja membuat Sisil mengagumi Agla dan bertekad memiliki Agla sepenuhnya hingga saat ini.

"Gue gak peduli balikin istri gue,"Agla dengan cepat mendorong Keandra hingga terjatuh namun perbuatannya itu percuma sebab Keandra langsung bangkit memukul rahang Agla. Agla yang tadinya hendak menarik tangan istrinya terkejut saat terkena pukulan dari Keandra.

Bugh

"MAS,"pekik Ira kala melihat Agla di pukul oleh Keandra. Terlihat guratan khawatir di wajah cantik Ira. Di waktu yang tidak tepat alteregonya mengambil alih dirinya. Dan sialnya yang mengambil alih adalah si kecil Friska. Friska yang pertama kali melihat adegan di depannya hanya bisa menatap bingung.

"Itu apa? kok Fliska nda di ajak main si,"bibirnya merengut sembari melihat kedua lelaki yang tengah beradu kekuatan.

Kaki mungil itu menghampiri kedua lelaki yang masih melayangkan tatapan bermusuhan seakan ingin menghabisi lawan mereka.

"Uncle? agi main kok nda ajak Fliska?"tangannya menarik ujung seragam Agla dan ujung baju Keandra. Kedua lelaki yang hendak melayangkan pukulan langsung berhenti, tatapan mereka beralih menatap gadis mungil yang tengah memegang ujung pakaian mereka. Ah bukan gadis mungil namun wanita mungil kesayangan Agla.

"Shit! kenapa dia menggemaskan,"batin Keandra kala melihat wajah menggemaskan itu.

Friska mengalihkan pandangannya ke sekitar. Anggota Victor masih asik beradu kekuatan dengan lawan mereka hingga tak menyadari bahwa ketua mereka tengah menatap bingung istri kecilnya itu. Bibir itu menampakkan senyum indah melihat banyak orang di sana.

"Aloo uncle main apa? Fliska ikut bole?!"teriak Friska pada kerumunan yang tadinya asik beradu kekuatan. Seketika kegiatan mereka terhenti dan beralih menatap wanita yang tengah melihat mereka dengan tatapan polos bak anak kecil.

 𝐀𝐠𝐥𝐚𝐧𝐭𝐚 𝐊𝐞𝐧𝐳𝐨 𝐒𝐦𝐢𝐭𝐡  [full rombak] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang