H a p p y R e a d i n g
_________
Jangan lupa vote cantik-cantiknya aku
____
"Kak Agas bangun!!" pekik Kay menggoyangkan badan Agas yang masih terlelap memeluk tubuh mungilnya.
Kay sampai susah sekali bergerak karena pelukan Agas yang begitu erat, "kak ihhh, bangun gak atau Asya cubit ni." ancam Kay.
Agas menggeliat, "Eugh... Sebentar yang." ucap Agas mengeratkan pelukan nya.
"Sebentar?ini udah jam 04.23 kak! Ayok buruan bangun atau Asya bakal marah sama kakak."
Agas langsung membuka matanya saat mendengar ancaman istrinya,menurutnya itu bukan hal yang baik jika istrinya marah dengan nya maka siapa yang akan menyuapi nya saat lagi makan dan bermanja.
"Ck yang kamu pake ngancem," dengus Agas melepas pelukan nya dengan tak rela hati.
"Abis nya gak bangun-bangun,ini gara-gara kak Agas ya Asya jadi bobo lagi!" ucap Kay kesal dan merapikan hijab nya yang berantakan.
"Yangg." panggil Agas, netra mata nya menatap istrinya yang sedang memperbaiki hijab nya dan mulut kecil itu sedang mengeluarkan dumelan kesal yang justru malah membuat gemas Agas.
Kay menoleh menatap sinis Agas, "apa?!" jawab Kay sedikit ngegas.
"Ihh dosa kasar-kasar sama suami."
Kay menghembuskan nafasnya pelan, "apa sayang." ucapnya penuh kelembutan.
Agas tersenyum sumringah 'akhirnya di panggil sayang juga sama ayang'. "Ihh gemes banget sii sama istriiii," ucap Agas dengan gemas mengecup pipi Kay bertubi-tubi.
"Aaaa kak udah ih, ayok mandi abis tu sholat terus Asya juga mau dandan."
"Iya sayang nya akuuu,mandi duluan gih sana." ucap agas mengelus puncak kepala Kay dengan lembut,Kay mengangguk dan berdiri dari atas kasur itu tapi ditahan oleh Agas.
Kay memandang heran Agas karena Agas menepuk-nepuk rahang tegasnya, "apa?" tanya Kay dengan muka polosnya.
Sungguh, demi apapun Agas menahan kegemasan nya saat melihat wajah istrinya yang benar-benar membuatnya merasa gemas ingin di cium terus. "Morning kiss?"
Oh astaga Kay,"morning kiss mulu perasaan tadi udah nyosor-nyosor aja tuh." ucap Kay kembali mendekat ke arah suaminya, memegang rahang tegas suaminya dan mengecup mulai dari kening,kedua mata Agas,hidung, kedua pipi nya dan terakhir bibir tipis laki-laki itu lama.
Agas menutup matanya menikmati setiap kecupan yang di beri istrinya itu,Kay melepas kecupan nya di bibir Agas lalu berakhir memeluk Agas.
Agas tersenyum, benar-benar tak ada ruginya menikah dengan wanita yang dulu tidak ia cintai. Bahkan sekarang ia rasa sudah tumbuh rasa cinta itu, sedikit demi sedikit pun pasti akan tumbuh banyak rasa cinta.
Kay melepas pelukan nya, "udah kan? Asya mandi dulu abis itu kakak,gak boleh bobo lagi ya!" ucap Kay memeperingati Agas,Agas mengangguk dan tersenyum sangat manis.
"Nunduk bentar lagi yang," pinta Agas,Kay menundukan wajahnya tepat di depan wajah Agas.
Sama seperti tadi Agas memegang rahang istrinya dengan lembut,lalu mengecup setiap inci wajah istrinya dengan mesra.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐲 𝐇𝐮𝐬𝐛𝐚𝐧𝐝 (END)
Short Story⚠️ sebagian Part sudah di Revisi 𝕎 𝔸 ℝ ℕ 𝕀 ℕ 𝔾 !!! 𝐭𝐞𝐫𝐝𝐚𝐩𝐚𝐭 𝐤𝐚𝐭𝐚-𝐤𝐚𝐭𝐚 𝐤𝐚𝐬𝐚𝐫 𝐝𝐚𝐧 𝐮𝐦𝐩𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐤𝐚𝐬𝐚𝐫. "Bukan kah saya bilang jangan terlalu perdulikan saya!" "Saya bisa melakukan nya sendiri!" "Tapi" "KELUAR, DAN...
