BISA KAH KALIAN MEMENCET TOMBOL VOTE NYA, DAN TINGGALKAN KOMENTAR JIKA KALIAN INGIN BERKOMENTAR 🐱
.
.
.Author POV
Park Han Suk Kyu sedang duduk diatas kursi didalam ruangan yang gelap, matanya tertutup dengan kain hitam, mulutnya dibungkam dengan kain, tangannya terborgol kebelakang, kakinya di ikat sangat kuat menggunakan tali, tubuhnya sudah telanjang, Hanya dalaman yang menutupi bagian intimnya, dia sudah tidak sadarkan diri diatas kursi.
Kakinya terdapat luka tembakan, tidak ada yang mengobati lukanya, mereka membiarkan kakinya tetap seperti itu. Park Han Suk Kyu kehilangan kesadarannya setelah ji-yong dengan orang-orang suruhannya memukulnya tanpa henti, mereka menyiksanya sebelum mereka membawa park Han Suk Kyu kedalam ruangan itu, lalu mereka membiarkan Park Han Suk Kyu dengan tubuh terikat diatas kursi, dan mengunci Park Han Suk Kyu dari luar.
Tidak lama kemudian, suara pintu terbuka terdengar sangat jelas, lampu didalam ruangan itu menyala, menyinari seluruh ruangan. ji-yong, jin Ho, bambam, song kang, Wendy dan Yeri masuk kedalam ruangan Park Han Suk Kyu disekap, mereka semua menatap tubuh Park Han Suk Kyu yang berada diatas kursi.
Jiyong melihat kearah Wendy "buka penutup matanya" Wendy menganggukan kepalanya, dia berjalan kearah Park Han Suk Kyu, lalu dia membuka penutup mata Park Han Suk Kyu.
Jiyong tersenyum miring menatap wajah Park Han Suk Kyu "bambam, song kang, siram bajingan ini dengan air, biar dia segera sadar dari mimpi indahnya" song kang dan Bambam mengambil air, lalu mereka langsung menyiram tubuh Park Han Suk Kyu dengan air.
Park Han Suk Kyu langsung sadarkan diri, dia melihat kearah mereka semua yang berada didepan "apa tidurmu nyenyak tuan park Han Suk Kyu yang terhormat?" Ucap ji-yong sambil tersenyum miring.
Jiyong berjalan kearah kursi, lalu dia duduk dikursi itu "tuan Manoban, silahkan duduk, kita akan menyaksikan sebuah pertunjukan yang hebat malam ini" ucap ji-yong sambil tersenyum, dia melipat kedua kakinya, lalu pandangannya menatap tajam kearah Park Han Suk Kyu.
Jin Ho berjalan kearah ji-yong, lalu dia duduk disamping ji-yong "aku tidak sabar menyaksikan pertunjukan yang seru malam ini" ucap jin Ho sambil tersenyum miring menatap wajah Park Han Suk Kyu.
Ji-yong menatap tajam kearah Park Han Suk Kyu "dimana kau menyimpan chip itu?" Ucapan ji-yong membuat Park Han Suk Kyu tertawa sangat keras.
"HAHAHA, Kau menginginkan chip itu?, Tapi sayangnya chip itu sudah aku hilangkan dari dunia ini, sama persis ketika aku menghilangkan Seung Hyun Manoban dari dunia ini" ucap Park Han Suk Kyu sambil menatap wajah jin Ho, lalu dia tersenyum miring,
Jin Ho mengepalkan kedua tangannya, membuat Park Han Suk Kyu tersenyum "kenapa tuan Manoban?, Kau marah mendengar ucapan yang baru saja aku katakan?, Kau ingin memukulku?, Atau tuan Manoban ingin langsung membunuh-" ucapan Park Han Suk Kyu terhenti ketika jin Ho berdiri dari kursinya, dia mengambil pistol yang dipegang oleh Yeri, lalu dia mengarahkan pistol itu dikepala Park Han Suk Kyu.
"Dengan senang hati, aku akan langsung menembakmu dengan pistol ini. Aku tidak main-main dengan ucapanku, peluru yang berada dipistol ini, akan menembus kepalamu" ucap jin Ho sambil menekan ujung pistol itu dikepala Park Han Suk Kyu
"Auwww, aku sangat takut. Tuan Manoban akan membunuhku?, Tapi percuma kau membunuhku, anakmu tidak akan pernah kembali padamu, dan kau tidak akan pernah bisa menuntutku dipengadi-" ucapan Park Han Suk Kyu terhenti ketika jin Ho langsung menembak kaki nya.

KAMU SEDANG MEMBACA
About us and them (GXG)
FanfictionCerita ini tentang dendam, cinta yang tulus, perjuangan untuk bersatu dan pengkhianatan ... ... ... Jadi langsung baca aja 🐱 GXG ya, homopobic please menjauh karena bukan area kalian 🗿