obs'd me [On Going] Giselle

OBS'D ME : PART 1

Obs'd me
••••••••

H
A
P
P
Y

R
E
A
D
I
N
G
•••••

"zoee.. liat sini dongg.."
Anak kecil bernama zoe itu berbalik badan, tanpa aba aba jean kecil memotretnya

"haha kenak!"
Ucap Jean puas pasalnya dari tadi zoe tak mau di foto, hanya karna ada noda kecil di bajunya akibat berlari larian di lapangan tadi

"Ah.. Jean! Hapus gak!"
Kesal zoe memasang wajah cemberut dan marah, bukannya takut Jean malah di buat gemas oleh nya

"Ga mau wlee!.. ini tuh cantik"

"Jean! Hapus! Kalo ga di hapus aku bakal ngadu sama kak geo dan kak gio!" Ancaman zoe tak membuat Jean mau menghapus foto tersebut, tidak semuda itu

Jean sudah memiliki rencana untuk menjahili temannya itu, sepertinya seru jika di lakukan "aku bakal hapus kalo kamu mau beliin aku itu"Jean menunjuk toko mie ayam di sebrang sana

Awalnya zoe masih mempertimbangkan tawaran jean namun apa boleh buat , zoe mengangguk lesuh ia menyanggupi permintaan jean dengan wajah terpaksa

"Iyaa aku mau"

Jean tersenyum penuh kemenangan, rencana pertama berhasil "ya udah sana.. aku tunggu kamu di rumah pohon" Jean berlari riang meninggalkan zoe yang masih terdiam di tempat

"Kamu menang Sekarang Jean! Liat aja nanti!" Gumam zoe penuh dendam

Tangannya membuka tas kecil yang ia bawa "uang nya pas lagi" jelas terlihat di sana ada tiga lembar uang lima ribuan, pas untuk membeli mie ayam yang Jean suruh

zoe menendangi batu batu kecil di tanah, bibirnya tak henti mengumpat namun meski begitu zoe tetap membelikan jean mie ayam itu

Zoe sampai di depan toko mie ayam tersebut, kini dirinya binggung sendiri pasalnya banyak sekali varian mie ayam yang tersedia di sana sedangkan zoe tak atau apa yang Jean inginkan

Zoe menggaruk kepalanya yang tak gatal "aduh yang mana ya.." matanya terus menerus memandangi papan menu tersebut

"Paman aku pesan yang ini ya"
Ucap anak laki laki di sebelahnya, ia menunjuk mie ayam paling atas

"Aku juga ini ya paman satu"
Ucap zoe, meniru menu anak laki laki itu

Zoe pergi dari sana, ia memilih untuk duduk di kursi, kakinya sudah lelah berdiri

••••••

"Selesai!"
Jean mengusap keringat di dahinya, ia hanya perlu menunggu kedatangan zoe saja setelah itu rencananya akan berhasil

"Lama banget deh!"
Gumam Jean

Tak lama setelah mengatakan itu, akhirnya orang yang ia tunggu pun datang

"Udah datang, kok lama si!"
Ucap Jean, ia mengambil plastik di tangan zoe, sedangkan zoe berdiri membeku melihat kondisi rumah pohonya

Wajah zoe memerah tangannya mengepal kuat, sebentar lagi amarahnya akan keluar

Namun berbeda dengan Jean ia malah santai memakan mie ayam seperti tak terjadi apa apa "kenapa?"