obs'd me [On Going] Giselle

OBS'D ME : PART 18

Happy reading
•••••

Sayup sayup terdengar suara gelak tawa di dalam gedung tinggi itu, kakinya mulai berjalan menaiki anak tangga satu persatu

Rambut panjang terurai cantik dengan beberapa hiasan kecil di atasnya, perpaduan kulit putih dengan gaun sederhana hitam namun elegan itu menyatuh cantik di tambah riasan riasan sederhana di wajahnya semakin menambah aura kecantikan gadis itu

zoe lantas membuka lebar pintu, nampak ada beberapa anak laki laki di sana, lampu lampu bersinar cantik di dinding dinding, meja panjang luas berisi bermacam macam makanan serta lilin lilin bersinar sebagai hiasan

atlan tersenyum, refleks mulutnya membentuk o dengan sempurna, beberapa detik mata anak itu tak berkedip, siapa yang akan melewatkan setiap detik, menit serta jam bidadari surga yang berada di hadapannya

Lamunan nya seketika buyar ketika damar mulai mempermainkan pandangan atlan, tangan anak ini seketika menjadi gangguan besar bagi kefokusan terhadap objek indah di depannya

Atlan lantas berdecak lalu hendak menghampiri zoe "bidadari" gumamnya sangat pelan

"Cantik"
Ucapan atlan membuat hati zoe menjadi seperti orang gila, di dalam hati seakan akan ada beberapa kupu kupu sedang berterbangan luas

"Bisa aja"
Balasnya

"Duduk"
Atlan mempersilahkan tuan putri surga ini untuk duduk di kursi mewah nan nyaman ini, di depan zoe sudah tersedia beberapa kue berbagai rasa dan bentuk

"Apa ini kak?"
Tanya zoe

"Aku tau ini udah telat tapi happy birthday zoe.." ucap atlan di akhiri dengan senyuman

atlan meraih sebuah kotak kecil di depannya, dua mata coklat  lekat saling bertemu pandang memandang "hadiah buat kamu"

Atlan membuka kotak kecil itu, terlihat di dalamnya ada kalung kecil yang cantik dengan mainan berbentuk kotak tergantung di sana

"Liat"

Atlan mendekatkan mainan berbentuk kotak itu pada mata zoe, seketika zoe terpaku dengan isi mainan kalung itu, pipinya memerah, bibirnya tersenyum berbentuk bulan sabit

Di dalam tertulis  'beautiful girl' dengan corak warna emas cantik di tambah foto dirinya yang di ambil secara Diam diam

"Hadap sini"

atlan memasangkan kalung itu pada leher zoe, tak ada kata yang bisa keluar dari mulut atlan selain cantik, zoe benar bener membuatnya gila hari ini, kalung yang cantik semakin cantik ketika zoe memakainya

Hati atlan bahkan sedikit terguncang melihatnya, entahla hari itu aneh sekali, atlan tak tahu perasaan apa ini, sepertinya hanya perasaan kagum saja tak lebih.

Sedangkan di ujung sana seseorang menatap mereka dengan tatapan tidak suka, ia berdiri di belakang tembok bersama beberapa orang, mereka seperti bersenang senang namun beda halnya dengan satu anak itu, ada tatapan serta perasaan yang sulit untuk di artikan

"Ayo"

Mereka keluar dari tempat persembunyian menuju atlan dan juga zoe, masing masing dari mereka memiliki tugas yang berbeda beda, mereka juga tak lupa membawa kado ulang tahun untuk zoe