Irene Second Life: Back to you ✨💫 (THE END)

7 💫✨

"Banyak hal yang ingin kulakukan dan banyak hal pula yang ingin kukatakan, tapi aku tak bisa melakukan semua itu"

💫✨💫✨

Flashback
Author pov

  "Dokter dokter tolong teman ku" seru seulgi dengan suara yang keras sehingga semua orang yang berada di UGD memperhatikan mereka
  "Letakkan dia disana" ujar seorang dokter wanita menunjuk ranjang rumah sakit yang kosong dengan segera suho menidurkan irene disana
  "Apa yang terjadi ?" Tanya dokter itu sambil memeriksa keadaan irene
  "Dia jatuh dari tangga lalu menyelamatkan kami dari jatuhnya sebuah pot, apa dia baik baik saja ?" Ujar seulgi cepat ia bergerak gelisah disebelah dokter
  "Luka didahinya cukup dalam, saya akan menjahitnya tidak ada luka lain selain luka didahi dan dilutut, sangat beruntung pot itu tak mengenai kepalanya. Kalian bisa tunggu diluar nanti suster akan memanggil kalian bila sudah selesai" dokter itu bersiap menjahit luka irene setelah membersihkannya
  "Baiklah" ujar seulgi lalu menyeret suho keluar dari ruangan.

Setelah mereka berdua terdiam cukup lama akhirnya suho membuka percakapan
  "Kenapa irene bisa tau akan ada kejadian seperti ini" gumam suho
  "Ia tiba tiba berhenti saat ingin memasuki kelas dan berkata 'seulgi aku melupakan hal penting' setelah itu ia berlari dan menuruni tangga lalu terjatuh menggelinding menuruni tangga kukira ia akan berhenti tapi ia berkata 'aku baik baik saja, suho akan terluka' lalu ia kembali berlari tak peduli dengan lukanya ia mengejarmu lalu sekilas kulihat irene menoleh kelantai 4, aku juga ikut melihat apa yang irene lihat dan aku sangat terkejut irene mempercepat larinya kearahmu dan sisanya seperti tadi" suho mendengar penjelasan seulgi dengan perlahan

End flashback

Sudah 5 hari lamanya aku berada dirumah sakit dan hari ini aku lagi lagi memaksa untuk pulang karena merasa sudah baik baik saja
  "Suho aku ingin pulang, aku sudah sembuh dan baik baik saja" aku menatap memohon pada suho ia yang melarang ku untuk pulang karena ia merasa aku belum sembuh
  "Tapi kamu belum sembuh irene" suho menatapku khawatir
  "Aku baik baik saja, aku berjanji akan istirahat dirumah, aku juga akan makan dengan teratur ya aku ingin pulang" 
  "Baiklah, hari ini kamu akan pulang tapi berjanjilah untuk istirahat setelah sampai dirumah" sepertinya suho tak tega melihatku seperti ini
  "Aku berjanji" seruku dan suho mengangguk lalu pergi keluar dari ruang rawatku sepi ini.

Kenapa bisa sepi itu karena ini masih hari sekolah seulgi,kai,minho dan baekhyun sedang sekolah sedangkan suho dengan seenak jidatnya ia tak sekolah saat aku bertanya kenapa ia tak sekolah guru bisa saja memarahinya suho hanya menjawab 'tak akan pernah ada yang memarahi ku, sekolah itu milikku' ujarnya.

Tapi setelah mendengar hal itu aku berpikir ulang dimasa lalu aku berpikir orang tua suho seorang donatur disekolah tapi setelah mendengar perkataan suho, jadi sekolah itu milik suho sendiri, hmmn ternyata suho lebih misterius dari yang aku pikir karena dulu suho hanya menceritakan sedikit kisahnya pada ku dan aku tak ingin melanggar privasi suho dengan bertanya lebih banyak.

  "Kamu bisa pulang hari ini irene dan ini dokter memberikanmu obat yang harus kau minum selama masa penyembuhan" suho datang dengan menenteng kresek putih ditangannya
  "Hummm baiklah, terimakasih suho" aku menatap suho dengan tatapan tulus senyum terbit diwajahku dan tertular pada suho
  "Tak masalah, ayo pulang" suho menggandeng tanganku, aku tak membawa banyak barang karena kemarin bibi luna sudah membawa pulang baju dan yang lainnya.

  "Suho kau sudah makan ?" Aku membuka percakapan setelah cukup lama sunyi didalam mobil
  "Aku belum makan" ujar suho menoleh sekilas padaku
  "Bagaimana bisa kau belum makan !! Ayo berhenti dan cari makan kau harus makan dengan teratur" ujarku dengan melotot semenjak kembali kemasa lalu aku menjadi lebih khawatir pada suho
  "Tenanglah irene, aku akan makan nanti" suho terkekeh ahhh ia menjadi lebih tampan bila tertawa
  "Teruslah tertawa suho, itu membuatku bahagia" ujarku menatap suho
  "Baiklah" suho menoleh dan tersenyum padaku.

Sampai dirumah suho membantuku turun dari mobil luka dilutut dan didahiku masih tertutup perban tapi aku merasa lebih baik
  "Nona sudah kembali, bibi baru saja selesai memasak untuk nona" bibi luna berjalan mendekatiku, tadi suho sempat menelpon kerumah untuk memberitahu aku bisa pulang hari ini
  "Sudah bibi, terimakasih bibi. Ayo suho kau harus makan" aku menarik suho pelan kearah meja makan yang sudah terisi beberapa makanan
  "Baiklah, kau juga harus makan" suho duduk disebelah ku
  "Tapi kan aku baru saja makan dirumah sakit, kau juga yang menyuapi ku, aku belum lapar" aku menolak karena tadi dirumah sakit suho memaksaku untuk memakan bubur hambar buatan rumah sakit
  "Aku akan mengingatkanmu lagi nanti" suho mulai makan dan aku terus menatapnya.

Setelah selesai makan suho menuntunku untuk istirahat, dia membaringkan tubuhku lalu menarik selimut untuk menutupi tubuhku
  "Tidurlah irene, aku akan pulang sebentar untuk mengambil sesuatu dan akan kembali  nanti jam 12. Aku akan membangunkanmu untuk makan dan minum obat" suho mengusap kepalaku
  "Pulanglah suho dan istirahat, aku akan baik baik saja ada bibi luna yang menjagaku. Kamu tak perlu untuk balik lagi kesini"
  "Apa kamu tak senang aku disini ?" Tanya suho tapi kulihat tangannya mengepal erat

  "Aku selalu bahagia saat kamu bersama ku, tapi aku khawatir dengan kesehatan mu, kamu hanya akan kelelahan nantinya" aku menggenggam lembut tangannya yang mengepal
  "Aku pun seperti itu irene, tak ada bantahan kamu harus tidur sekarang" suho mengusap pelan kepalaku hingga kantuk datang dan aku tertidur.

Ditengah tidurku aku mendengar suara yang cukup berisik didekatku, kuputuskan untuk bangun setelah cukup lama tidur kuperhatikan sekitar kamarku cukup ramai dengan adanya kai, seulgi, minho dan baekhyun sedang entah meributkan apa dan suho menatap tajam mereka berempat
  "Jangan ribut irene perlu istirahat" ujar suho yang belum sadar aku sudah bangun
  "Kalian disini ?" Ujarku yang sudah terduduk dikasur
  "Irene aku sangat rindu padamu" seulgi memelukku erat
  "Kita baru saja bertemu kemarin malam seul kalau kau lupa" ujarku balas memeluknya
  "Aku kesepian dikelas"
  "Kalau begitu besok aku akan mulai bersekolah, aku sudah baik baik saja" ujarku dengan senyum yang sangat cerah aku sangat bosan karena diam tak melakukan apapun
  "TIDAK BISA !!!" seruan mereka berlima secara bersamaan dan aku hanya menatap heran mereka. Ayolah aku sangat bosan jika hanya diam dirumah.

Tbc...

Hai siapapun yang baca ini semoga selalu dalam keadaan sehat dan baik baik aja ya ☺️

06/03/22