Irene Second Life: Back to you ✨💫 (THE END)

12 💫✨

"Aku hanya ingin mereka mengerti bagaimana caraku untuk memandang suatu masalah, tapi sepertinya itu sia sia mereka tak akan pernah mengerti"

💫✨💫✨

Sebelumnya di Part 11

"Seulgi tolong temani irene, aku akan pergi sebentar dan kembali lagi" ujar suho
  "Baiklah hati hati" ujar seulgi pada kai dan suho
  "Irene cepatlah sadar" bisik seulgi ia membaringkan tubuhnya disamping irene
  "Aku membawa informasi penting" bisik seulgi lagi setelah itu jatuh tertidur karena ia sangat lelah

💫💫💫💫

Sudah 1 minggu lamanya setelah kejadian diparkiran swalayan itu. Aku dan seulgi mempunyai sedikit informasi tentang suho dan musuh musuhnya.

Semenjak kejadian itu pula suho selalu menempel padaku dengan alasan menjaga tapi aku suka hal ini, aku menyukai saat suho menganggapku sangat berharga dihidupnya sama seperti dulu. Suho akan selalu melindungiku apapun yang terjadi dan ini saatnya aku yang melindunginya, dulu suho mengorbankan nyawanya melindungi ku dan aku pun juga bisa melakukan hal itu.

  "Irene bagaimana keadaanmu ?" Seulgi baru saja datang
  "Aku baik baik saja seul, apa ada kabar terbaru ?" Ujarku menatap sekitar kelas masih sepi karena aku memberitahu seulgi supaya datang lebih awal
  "Sepertinya mereka mulai melakukan pergerakan irene, mata mata yang ku tugaskan untuk itu mengatakan kelompok itu mulai menjalankan rencana mereka" bisik seulgi ditelingaku
  "Kita juga harus bergerak dan menjalankan rencana kita seul, aku sudah merekrut anak buah untuk membantu kita seul" bisikku ditelinga seulgi
  "Apa tak masalah dengan itu ? Bagaimana jika orang tuamu curiga dengan penarikan uang dalam jumlah besar ?" Seulgi akan selalu khawatir padaku
  "Jangan khawatir aku memiliki rekening lain hasil dari restoran, butik dan juga toko bunga milikku. Mereka tak mengetahui hal ini" balasku berbisik
 
  "Wow aku baru mengetahui hal ini dari mana kau mendapatkan uang untuk membangun itu semua ?"
  "Aku mendapatkan uang dari melakukan ini dan itu seul, jika kamu mendengarnya aku takut kamu akan pingsan" ujarku dengan tawa
  " Hahah baiklah baikla, jadi bagaimana kalau nanti kita kerestoran milikmu sepulang sekolah ? Lalu untuk pembicaraan yang tadi lebih baik kita bicarakan ditelpon nanti malam" Ujar seulgi
  "Baiklah, aku akan memberitahu suho agar ikut ajak juga kai, aku akan terus berada disisi suho" aku mengangguk
  "Untuk sementara aku juga akan bersama dengan kai untuk mencari tahu irene" seulgi memberikan jempolnya.
  "Terimakasih seul" aku tersenyum pada seulgi

Beberapa murid memperhatikan irene dan seulgi yang sedari tadi berbisik bisik mereka menatap penasaran apa yang duo most wanted itu bicarakan hingga bel tanda pelajaran dimulai memutuskan perhatian mereka semua.

  'tuan nona irene tengah menyelidiki sesuatu bersama temannya' ujar sean melalui telpon
  "Awasi terus irene karena reon pasti sudah memberitahu yang lain tentang keberadaan irene disisiku" ujar suho yang saat ini berada ditaman belakang sekolah
  'baiklah tuan' tit suho langsung mematikan sambungan telponnya, lalu berjalan menuju kelas saat tadi meninggalkan kelas sedang jam kosong.

  "Suhooo" teriakan seseorang mengentikan langkah suho
  "Irene ?? Ada apa irene ?" Suho menatap khawatir irene yang berlari kearah nya dengan wajah sedih dan mata berkaca kaca
  "Ak..aku tadi ke kelas me..mencarimu ta..pi tak ada yang tahu kamu pergi kemana, lalu aku pergi berkeliling mencarimu aku sangat khawatir bila terjadi sesuatu tanpa sepengetahuan ku" irene langsung memeluk suho erat
  "Aku tadi hanya ketaman belakang untuk menerima telpon dari rekan bisnis ku, aku tak akan pergi kemanapun tanpa dirimu" suho memeluk irene dan mengelus kepala irene dengan lembut
  "Ohh iya suho tujuanku mencarimu tadi bagaimana kalau nanti kita kerestoran yang kusukai sepulang sekolah ??" Ujar irene setelah tenang dan menatap suho dengan binar bahagia dimatanya
  "Baiklah kita akan kesana" suho tersenyum ia sangat senang melihat irene menatap dirinya dengan penuh perasaan seperi sekarang, lalu ia mengacak-acak rambut irene dengan gemas
  "Jangan seperti itu suho..." Tiba tiba irene terdiam adegan ini dulu pernah terjadi lalu setelahnya suho tertabrak

  "Ada apa irene ? Apa kamu baik baik saja ?" Suho menepuk pipi irene
  "Ti..tidak apa apa suho aku baik baik saja, nanti sepulang sekolah ya. Ayo kuantar kembali kekelas" irene menggandeng tangan suho lalu menariknya berjalan menuju kelas suho
  "Lebih baik kita ke UKS saja irene, kamu sangat pucat" suho menarik tangan irene yang sedang menggenggam tangannya
  "Aku akan ke UKS setelah mengantarmu suho, kamu tenang saja aku baik baik saja" irene tetap ingin mengantar suho ke kelas
  "BAGAIMANA AKU BISA TENANG SAAT MELIHATMU KETAKUTAN SEPERTI SEKARANG IRENE" bentakan suho menggema dilorong yang sepi ini karena masih kawasan taman belakang sangat jarang ada yang datang kesini
  "Aku aku takut suho, aku mohon jangan tinggalkan aku, aku tak ingin terjadi lagi aku mohon" ujar irene dengan badan yang bergetar air mata sudah luruh dari mata irene
  "Maafkan aku irene aku tak bermaksud membentakmu, aku tak akan pergi irene tenanglah" suho merasa sangat bersalah pada irene. Tiba tiba irene pingsan dihadapan suho
  "Irene, irene, irene" dengan sigap suho menggendong irene menuju uks.

  "Irene, apa yang terjadi pada irene suho kenapa irene ??" Seulgi langsung menghampiri suho yang sedang menggendong irene saat ia sedang mencari keberadaan irene
  "Tiba tiba irene terdiam lalu badannya bergetar dan mengatakan padaku jangan meninggalkan nya" balas suho singkat.

Brakkkk
Suho menendang pintu masuk uks dengan cukup keras lalu langsung membaringkan tubuh irene di tempat tidur
  "Periksa irene" ujar suho dingin pada dokter yang berada di uks
  "Baiklah tuan" dengan cepat dokter cassie itu memeriksa irene.
  "Lagi lagi irene seperti ini, sebelumnya juga begini dia terlalu memaksakan dirinya, sepertinya irene memiliki trauma yang cukup parah lebih baik periksa kan hal ini kerumah sakit" ujar dokter cassie seulgi dan suho yang mendengar hal ini hanya terdiam dengan banyak hal yang mereka pikirkan.

  "Ughhhh sakit" kepalaku berputar memperhatikan sekeliling aku berada di UKS sendirian
  "Suho dimana suho ??" Ujarku panik dengan tergesa gesa turun dari ranjang uks dan membuka pintu uks dengan keras. Saat aku membuka pintu uks bertepatan dengan suho dan seulgi yang datang membawa tas irene
  "Irene ada apa ??" Suho mendekatiku dan menangkup wajahku yang pucat karena panik
  "Irene apa kamu baik baik saja ??, Jangan panik oke semua baik baik saja" Seulgi membawa semangkuk bubur
  "Aa...a..aku baik baik saja" dengan terbata kujawab pertanyaan mereka
  "Kamu makan dulu, lalu pulang" ujar suho masih menatapku khawatir
  "Baiklah" aku menghela nafas lega.

Satu satunya yang membuatku sangat ketakutan adalah kejadian itu terulang lagi dan penyebab yang sama yaitu karenaku. Penyebab kematiannya karena diriku

Tbc...

Maaf part ini agak gk jelas, tapi part ini bkl terhubung sm part kedepannya 🙏🤍

Happy Sunday ☀️❤️

10/04/22