Anak Pemilik Sekolah (Hoonsuk) ✓ Open PO

Chapter 2

╭══════ೋ•☆ۣۜۜ፝͜͜͡͡•ೋ══════╮

Happy Reading

"Huftt tenangin diri lo Hyunsuk!!! Lo tuh sebenernya kenapa sih??!!"

Hyunsuk mencuci tanganya di wastafel kamar mandi sekolah, kemudian membasuh wajahnya dengan air.

"Fyuh ambil nafas, buang.... Fyuhhh Lo bisa Hyunsuk, ayo balik ke kelas!" Hyunsuk kemudian keluar dari kamar mandi dengan lamgkah berat dan kembali ke kelas.

Beruntung kelas masih tidak ada guru dan semua murid di kelas itu masih melakukan hal yang sama seperti tadi, bahkan Jihoon juga masih membaca buku Fisikanya. Hyunsuk melangkah memasuki kelas, semua pandangan tertuju pada Hyunsuk.

Hyunsuk duduk di sebelah Jihoon dengan pelan.

"Lo kenapa sebenarnya?"

Hyunsuk terkejut ketika mendapat pertanyaan tiba-tiba dari Jihoon.

"Gu-gue gak papa."

Jihoon menutup bukunya dengan kasar, kemudian menghadapkan tubuhnya kearah Hyunsuk.

"Lo takut sama gue?" Tanya Jihoon.

Hyunsuk masih tidak berani memandang Jihoon, dirinya kemudian menggeleng.

"Lo gak bisa bohong dari gue, gue tau lo takut, lo takut sesuatu terjadi sama lo kan?" Jihoon menatap lekat wajah Hyunsuk yang masih tak ingin menatap nya balik.

"Choi Hyun!" Jihoon kembali memegang kedua bahu Hyunsuk dan menghadapkannya ke arah nya.

Kedua mata mereka kembali bertemu, mata Hyunsuk yang tertutup rambut membuat nya kesusahan untuk melihat Jihoon. Jihoon tersenyum kemudian menyibak pelan poni Hyunsuk.

"Lo tau, lo itu cantik, dan gue gak akan nyakitin siapapun, apalagi orang secantik lo!" Jihoon mengusap pipi Hyunsuk pelan.

Hyunsuk masih terdiam, matanya masih menatap Jihoon lekat.

"Lo jangan takut sama gue ya?" Hyunsuk entah dorongan dari mana, dia mengangguk pelan.

"Good boy..." Jihoon mengusap rambut Hyunsuk pelan kemudian kembali membaca buku Fisikanya.

"Jantung gue kenapa masih begini ya? Kenapa lagi gue?"

...........

Waktu istirahat tiba, Hyunsuk masih terdiam di kursinya, sementara Jihoon dan yang lain sudah pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka yang lapar.

Hyunsuk menghela nafasnya.

Dia tidak pernah menyangka akan menghadapi hal seperti ini, dia berharap dia tidak terkena masalah, dan tidak akan ada hal buruk yang menimpanya.

Derapan sepatu terdengar dari belakang kelas, sepertinya ada 2 orang di sana.

Hyunsuk yang letaknya berada di balik dinding belakang kelas tersebut bisa mendengarkan pembicaraan kedua orang itu.

"Nanti temui aku di gudang sekolah ya tampan."

"Iya baiklah."

Cup

Hyunsuk bisa mendengar jelas mereka berciuman, Hyunsuk sekarang menjadi takut lagi, itu tidak lain dan tidak mungkin adalah suara Jihoon.

"Tolong tuhan, selamatkan aku, lindungi aku!" Kedua tangan Hyunsuk terkepal dan memohon perlindungan kepada Tuhan.

Jihoon melihat hal itu, Jihoon ternyata sudah berdiri di ambang pintu, sendirian.

Hyunsuk masih memejamkan matanya, dia tidak menyadari jika Jihoon sudah berjalan kearahnya, bahkan langkah sepatunya saja tidak terdengar oleh Hyunsuk.