[💐] 21.0 ; Hujan [💐]

87 11 0
                                    

Puter backsound yg diatas✨

Biar bisa didenger sambil baca, kalian ke yt dan cari videonya sesuai judulnya, atau gk kalian salin linknya

Btw backsoud ini sesuai dgn suasana chpnya, jadi wajib banget diputer. Ok? Kuy lanjut✨

***

Tengen mengerjabkan mata

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tengen mengerjabkan mata. Ia mendudukan badannya, lalu mengucek mata.

Sembari mengucek matanya yg masih belum bisa terbuka, ia berjalan menuju jendela dan menyibak kordean.

Matanya terbuka dan menatap beberapa tetesan air yg mengenai kaca jendelanya dari luar.

Hujan.

Ia meratapi hal itu, entah knp rasanya tenang sekali. Ia selalu merasa tenang setiap melihat hujan.

Suara ketukan pintu terdengar.

Ia memutar bolanya malas, lalu berjalan menuju pintu dan membukanya. Tengen memasang wajah malas. "Apa?"

Kirei tersenyum tipis, "ayo keluar. Hujan ini memberiku ide"

"Kau belum mandi kan?" mendapatkan pertanyaan itu Tengen langsung menggeleng lemah.

"Bagus. Ayo" Kirei langsung menarik tangan pria itu.

"H-hey!!"

Tak peduli dgn Tengen yg menggerutu sebal, Kirei mengajak pria itu ke teras belakang.

Sampai diteras belakang, Kirei duduk dilantai teras dgn berbagai alat lukis disampingnya. "Kau temani aku. Semua orang sdng didalam, hanya kau saja yg bisa ku ajak" tutur gadis itu lalu mulai melukis.

Tengen mendecih malas. Ia hanya berdiri meratapi hujan yg turun. Ia mengulurkan tangannya, dan merasakan sensasi rintikan hujan tersebut.

Kirei melirik sembari mengetuk ngetuk dagunya dgn ujung bawah kuas. Ia tersenyum. Kirei meletakan kuas dan kanvasnya dan berdiri, itu sontak membuat Tengen menoleh.

"Ada apa?" tanya Tengen.

Kirei pun berlari ke tengah tengah hujan, Tengen tesentak. "O-oi!"

Kirei berputar putar sembari menikmati hujan. "Bagaimana kalau ayahmu marah?" Tengen sedikit khawatir jika ia akan terlibat dalam perbuatan Kirei.

"Tak masalah" Kirei kembali ke Tengen, "ayo! Lebih baik kau ikut jg!" Kirei menarik Tengen.

Tengen terkejut, dan pasrah. Kirei menariknya ditengah tengah hujan. Setelah itu Kirei melompat lompat senang sembari menoleh ke atas langit.

" Kirei " ; Uzui Tengen x Readers [KNY Fanfict]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang