Penerus geng mafia

part 39

"kea? Apa jangan jangan" batin agatha lalu melihat ke arah kenzo.

Kenzo langsung berdiri dan menghampiri wanita itu, lalu mengambil alih mic yang ada di tangan nya.

"oke biar kenzo yang lanjutin" kata kenzo sambil melihat ke arah agatha.

"""
tiba lah waktu nya gw beranjak dewasa dan bersekolah di AS ACCADEMY.

Bertahun tahun gw bersekolah di sana gw nggak pernah merasakan cinta yang sebenar benar nya.

Lalu datang lah gadis cantik yang bikin gw tertarik, yaitu agatha, saat pertama mengenal agatha gw hanya menganggap kalau agatha sama seperti cewek cewek yang ada di sekolah itu.

Cewek yang suka mencari perhatian gw dan teman teman gw.

Lama kelamaan gw jadi tertarik dengan agatha karena tidak ada satu orang pun dari sekolah itu yang menolak gw.

Tapi agatha dengan santai nya menolak gw, gw merasa tertarik hingga gw merasakan sesuatu yang aneh di hati gw.

Perasaan itu aneh, gw selalu nyaman di dekat agatha, gw selalu di buat terkejut dengan semua hal yang ada di dalam diri agatha.

Gw makin tertarik hingga gw terobsesi pada agatha.

Agatha itu adalah princes ice, hati nya sangat beku melebihi hati gw, Begitu lama gw meluluhkan agatha, akhirnya kami berdua bersatu.

Tidak lama kami menjalin hubungan, tapi saat gw mengetahui permasalahan black wolf and black devil, gw merasa marah, gw memanfaatkan agatha untuk menghancurkan black devil and black angel.

Hingga suatu saat agatha mengetahui hal itu, dan pergi meninggalkan gw.

Gw stress karena agatha pergi menghilang dari kehidupan gw, saat itu gw candu alkohol, gw sering balap liar, dan gw sering memukuli orang yang tidak bersalah.

Sampai suatu saat agatha tiba tiba kembali lagi, tapi sifat agatha saat itu sudah berubah, dia membenci gw.

Gw merasa menyesal akan hal yang telah gw perbuat dulu, gw bodoh karena memanfaatkan agatha.

Gw selalu meminta maaf pada agatha, tapi percuma aja sakit hati agatha nggak akan dapat di sembuhkan dengan perkataan maaf gw.

Beruntungnya waktu itu takdir kembali membuat kami berhubungan, ya walaupun hanya sekedar menjalankan tugas.

Menjalankan tugas bersama agatha itu sudah cukup bagi gw, tapi saat itu datang lah musibah yang hampir menyelakai agatha, dan hampir membuat tubuh agatha rusak.

Hmm gw seharus nya ngelindungi agatha dengan baik, tapi sakin bodoh nya gw, gw sampai kecolongan dan kehilangan agatha.

Tapi untung aja gw datang di waktu yang tepat.

"kea kamu jangan merasa bersalah lagi ya, aku koma itu karena udah jadi hukuman bagi aku karena nggak lindungin kamu dengan baik" kata kenzo lalu berlutut di depan agatha sambil menatap mata agatha dengan lembut, lalu menggenggam tangan agatha.

Saat di rumah sakit, gw telah menemukan hal yang gw cari selama ini, kalau di ingat ingat lagi gw memang bodoh, sakin bodoh nya gw nggak menyadari hal itu.

Gadis kecil yang selama ini gw rindukan ada di depan gw, gadis yang telah mengajarkan gw untuk sabar di setiap ke adaan.

Gadis yang selalu setia berada di samping gw.

Gadis yang selalu memaafkan kesalahan gw yang terlalu banyak.

"maaf aku baru menyadari kalau kamu adalah gadis itu"kata kenzo lalu mengeluarkan dua kalung yang sama, kalung yang selama ini di cari agatha.