Protect Me S1 & S2 End

S2 bersenang senang

"kak bagii"kata Nata mengambil minuman milik Dika.

"Set dah"Dika pun hanya bisa misuh misuh sendiri.

Alex yang melihatnya pun menyodorkan minuman nya pada Dika.

"Auww terima kasih adik kau memang yang terbaik"katanya seraya mengusak Surai Alex.

"Eh eh eh phi lihatt"tunjuk Nata yang mengalihkan perhatian kedua orang itu untuk melihat.

"Eh anjir kabur cepet"dan lalu mereka segera kabur dari sana.

Ya mereka melihat bodyguard tadi sepertinya sedang mencari mereka.

"Hah aduh"kata Nata yang ngos-ngosan.

"Hei phi aku lelah"kata Nata yang sudah terkapar duduk di jalanan.

"Alah udah Deket rumah nih yok pulang"katanya kembali.

"Gendong"melasnya.

"Dih beratt lu tau diri dong"kata Dika tak suka.

"Cih tak sayang pada adik"dengusnya sebal.

Alex pun tiba tiba sudah berjongkok di depan Nata.

"Kau mau menggendong ku adik?"tanya nya.

Alex pun menjawab dengan mengangguk kan kepala nya.

Nata pun dengan senang hati menaiki punggung Alex.

"Uhh aku menyayangi mu adik"mengusak Surai Alex.

"Tidak seperti yang baju ijo nih"tunjuknya mencibir Dika.

Dika pun melihat ke arahnya dengan tatapan sinis.

"Apa? Orang aku bicarakan orang itu"tunjuk nya pada orang yang benar memakai baju hijau.

Dika pun hanya merotasi kan matanya jengah.

....

Ketiga bocah kembar itu pun kini sudah sampai di rumah mereka.

Dan saat mereka masuk ketiganya melihat ke arah seseorang.

"Darimana saja kalian"tanya Gulf khawatir dengan sesuatu yang menempel di keningnya.

"Tidak kami hanya"

"Jangan berbohong lagi mommy tau kalian habis dari mana, kalian ini selalu bandel sekali"kata Gulf sedikit kesal.

Ya orang itu adalah Gulf.

Dan seperti nya Gulf masih sakit terlihat jelas di dahi Gulf jika ada plester penurunan panas.

"Iya deh mommy, sudah tau"kata Nata yang sudah mulai turun dari gendongan Alex.

"Dimana pengawal kalian"kata Gulf penuh selidik.

"Itu-- ehehehe"cengir Nata tak bersalah.

dan dari depan pintu terdapat bodyguard yang datang dengan ngos-ngosan.

"Huh maaf nyonya Gulf, kami teledor menjaga mereka"

"Iya tidak papa pergilah, memang mereka ini nakal sekali"bodyguard itu pun mengangguk patuh dan segera pergi dari sana.

Ketiganya yang merasa jika Gulf akan meluapkan amarahnya segera mereka kabur dari sana.

"Dasar mereka nakal sekali"gumam Gulf tak suka.

...

"Ahahahah..."tawa Nata senang setelah mereka berhasil kabur dari mommy nya itu.

"Ouh iya phi nanti malam kau mau ikut dengan ku?"kata Nata yang membentuk seringai.

"Kemana?"

"Bersenang senang tentunya"balas Nata yang semakin membuat Dika menaikkan alisnya. Sepertinya ia tertarik.