(1) ALRA [RatuKiesha DJS]

Part 10 : Kesal berujung...

Bismillah..

Haii👋
Gimana kabarnya? Maaf ya kalau dari part 1-10 ini belum ada kesan atau gak dapet feel nya :(

Tapi jika menurut kalian bagus Vote dan Komentar nya jangan pernah lupa, biar semangat wkwk.

Yang Puasa Semangat!

Yaudah langsung cuss.

••••

Orangtua Ratu maupun Alvaro sudah pulang sejak tadi dan kini pasangan yang baru nikah ini sedang di berada di kamar mereka.

Awalnya Ratu sangat ingin pisah kamar dengan Alvaro, tetapi Alvaro bersikeras tidak mengizinkan nya.

Entahlah Alvaro bingung dengan pemikiran istrinya ini, kemarin saat akad di bilang ingin belajar saling menerima, tetapi mengapa sekarang berbeda. Tau lah Alvaro tidak mau ambil pusing.

"Ratu boleh saya minta tolong." ujar Alvaro seraya memunculkan kepala nya dari balik pintu kamar mandi.

Ratu melirik Alvaro "Apa."

"Tolong ambil kan handuk saya di koper."

"Kenapa gak ambil sendiri aja si." dumel Ratu.

Pasalnya ia sedang santai bermain HP sambil tidurran, posisi paling nyaman menurut nya. Dirinya paling tidak bisa di ganggu saat sedang seperti ini, saat tinggal bersama kedua orangtua nya saja ia suka ngedumel jika Sarah seperti ini.

"Nanti jika saya keluar gak pakai apa apa kamu teriak, marah."

Ratu tak mengubris ucapan Alvaro, ia lalu bangkit dari tidurnya dan mengambil kan handuk sesuai permintaan Alvaro.

"Ini." ucap Ratu mengulurkan tangannya yang sudah ada handuk.

Alvaro mengambil handuk tersebut "Makasih."

"Iya, udah lepasin tangan aku." ucap Ratu pasalnya tangan ia di pegangin Alvaro.

"Gak mau ikut masuk aja, saya gak papa loh jika harus mandi lagi."

Blush

Perkataan Alvaro sedikit ambigu terdengar di telinga Ratu, dan sudah di pastikan saat ini pasti kedua pipi nya sudah merah entah karena apa, untung saja Alvaro tidak melihat nya karena terhalang tembok.

"Ihh udah ka, lepasin tangan aku."

"Ucapan saya tadi belum di jawab loh."

"Ka Alvaro!"

Alvaro terkekeh sejenak lalu melepaskan tangan Ratu dari tangannya.

Merasa tangannya sudah terlepas, Ratu langsung menuju kasur kembali dan bodo amat dengan kejadian tadi, meskipun tidak bisa di pungkiri bahwa dirinya merasa malu, kesal.

Beberapa saat kemudian Alvaro keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk yang ia lilitkan sepinggang.

Ratu merasa ketar ketir melihat Alvaro yang keluar dengan telanjang dada, tetapi ia pura pura fokus pada HP yang ia mainkan saat ini.