Part 3 : Pertemuan (2)

571 65 10
                                    

Bismillah..

Hay, Jangan lupa Vote dan komennya..
Kalau vote jangan offline ya..


"Faris, Wirda, nak Varo perkenalkan ini Ratu anak bungsu saya." ucap Devan tiba tiba yang membuat Ratu canggung.

Ratu yang di perlakukan seperti itu hanya tersenyum dan diam, lalu ia bergegas duduk samping Sarah.

Devan dengan Faris memang sudah berteman lama, dan untuk permasalahan perjodohan yang di inginkan oleh almarhum ayah Faris mereka hanya bergantung pada keputusan kedua anak mereka.

Karena dalam wasiat tersebut hanya menyebutkan jika mereka harus tetap bersama selamanya, untuk masalah perjodohan tidak di wajib kan itu hanya sebuah cara agar perteman mereka tetap terjalin hingga mereka mati.

Tetapi antara Devan dengan Faris sangat mengharapkan mereka menerima semua ini, tetapi mereka juga tidak akan memaksa jika antara Ratu dan Alvaro akan menolak.

"Sarah ini Ratu, ma sya allah makin cantik aja kamu." ucap Wirda pada Sarah yang berada di sampingnya.

Ratu tersenyum kikuk "Makasih tante."

"Jangan panggil tante dong, dulu kamu panggil bunda."

Ratu sekali lagi hanya bisa tersenyum kikuk.

"Nak Ratu, sekarang kuliah jurusan apa." ucap Faris tiba tiba.

"Jurusan hukum om." jawab Ratu seadanya.

Faris mengangguk saja "Baru semester dua ya."

"Iya om."

Ratu hanya bisa mengangguk dan iya jika di tanya dan menunduk saat tidak ada yang bertanya, perasaan Ratu saat ini rasa ingin menghilang dari sini.

Dulu mungkin Ratu sangat akrab dengan Wirda atau Faris tetapi itu dulu saat ia masih duduk di bangku sd.

Saat mereka sedang asik berbincang datang pasang an yang terlihat sangat romantis dengan gadis kecil yang berada di gendongan.

Ratu terkejut sama halnya dengan pasangan yang perempuan tersebut dan untuk gadis kecil tersebut terlihat sangat senang saat melihat Ratu, iya mereka adalah orang yang Ratu temui di toilet tadi, tetapi Ratu tidak bertemu dengan cowok yang bersama perempuan tersebut.

"Kamu, ma sya allah gak nyangka bisa ketemu disini." ucap perempuan tersebut

"Owh jadi ini anaknya tante Sarah." lanjut perempuan tersebut.

Ratu lagi dan lagi di buat canggung dengan keadaan seperti ini, tetapi lagi ia hanya bisa tersenyum kikuk.

"Loh Dinda udah ketemu tadi?" ucap Sarah.

"Tadi gak sengaja tante ketemu di toilet, pas kebetulan si Cyra nangis barang aku ada yang jatuh, ribet kan tuh ngambilnya soalnya Renald lagi kemobil, eh kebetulan Ratu lewat bantuin aku." jelas perempuan tersebut panjang lebar.

Adinda Sabrina, anak pertama dari Faris dan Wirda, dan orang yang Ratu temui di toilet. Cantik meskipun sudah memiliki anak. Ia sering di panggil Dinda oleh teman atau keluarga dekatnya, tetapi ia lebih dikenal oleh orang luar dengan panggilan Sabrina.

Renald Ramadhan, suami Sabrina, mereka menikah sudah 2 tahun. Dan dikarunia kan seorang gadis kecil yang saat ini berumur 2 tahun bernama Cyra.

Sarah mengangguk "Owh pantes tadi kamu lama banget."

Ratu hanya mengangguk saja, padahal ia tidak ingat pada semua yang berada di meja ini.

(1) ALRA [RatuKiesha DJS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang