Part 19 : Alvaro Sakit?

519 44 3
                                    

Bismillah..

Cie double up, haha
Langsung baca aja ya...

Happy Reading 💗

••••

"Ka Alvaro bangun, kaka bilang katanya pagi ini ada meeting penting." ucap Ratu untuk kesekian kalinya.

Dirinya sudah berkali-kali membangun kan Alvaro hanya saja sang empu tidak merespon nya.

"Sebentar lagi sayang, kepala aku sedikit pusing." ujar Alvaro lalu memeluk lengan Ratu.

"Beneran?" tanya Ratu khawatir.

"Hm."

"Yaudah kaka hari ini gak usah kerja dulu ya." ujar Ratu seraya tangannya bergerak pelan memijat kepala Alvaro.

"Gak bisa, aku hari ini ada meeting penting." jawab Alvaro dengan lirih.

"Bangunin aku 15 menit lagi, sekarang aku ingin tidur sebentar, supaya pusing aku hilang."

Ratu tak menjawab, dirinya hanya menganggukkan kepala nya sebagai jawaban.

Alvaro yang melihat tersenyum, lalu memeluk erat lagi lengan Ratu dan mulai kembali memejam kan matanya untuk sejenak.

Ratu terdiam sambil menatap wajah Alvaro dan dengan tangan satunya yang tidak dipeluk Alvaro untuk memijat pelan kepala sang suami.

15 menit kemudian Alvaro belum juga membuka matanya, Ratu yang ingin membangun kannya tidak tega melihat wajah pucat sang suami, hanya saja Alvaro sudah mengatakan akan ada meeting penting.

Perlahan Ratu mengelus pipi Alvaro lembut "Ka Alvaro udah 15 menit, kaka jadi ke kantor atau izin saja?"

Alvaro yang mendengar suara sang istri perlahan membuka kedua matanya "Jadi, kamu tolong siapin baju aku, aku mau ke kamar mandi dulu."

Ratu mengangguk "Iya, tapi kepala kaka udah gak pusing lagikan." tanya Ratu.

"Masih sedikit pusing, tapi kalau kamu cium pasti langsung sembuh." balas Alvaro dengan terkekeh.

Ratu mendelik bisa bisanya sedang sakit begini menggombal, tapi tak urung Ratu tetap mencium kening Alvaro.

Cup

"Udah, udah sembuh?" tanya Ratu sedikit malu.

"Pipinya belum." ujar Alvaro sambil menunjuk pipi kanan dan kiri.

Cup

Cup

"Udah kan?"

"Bibirnya belum."

Blush

Bisa dipastikan saat ini kedua pipi Ratu memerah, untuk mencium kening dan kedua pipi Alvaro saja Ratu sudah sangat malu apalagi bibir.

"Ka Alvaro mah sakit bohongan ya." kesel Ratu.

Alvaro terkekeh "Nggak sayang, kepala aku beneran pusing, ngapain bohong, tapi setelah kamu cium aku tadi langsung mendingan."

(1) ALRA [RatuKiesha DJS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang