Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Park Sunghoon (22 y/o)
Mari bertemu dengan si balok es berjalan kedua versi lebih manis. Putra keenam keluarga Park dan 3/3 dari the triplets Park.
Sunghoon ini tak banyak bicara, lebih tepatnya sih pemalu dan pendiam. Dia memang dingin, tapi tidak cuek. Sunghoon memiliki sifat hangat dan lembut, tentunya lebih penyabar dibanding saudaranya yang lain.
Sunghoon adalah model dan pemain ice skating unggul yang sudah masuk tingkat internasional. Paras tampan dan manisnya itu selalu terpajang di cover majalah remaja. Tak heran banyak wanita dan dominant yang tertarik padanya.
Sunghoon itu penyayang, terutama pada si bungsu. Kadang ia akan menggantikan tugas Jihoon yang berperan sebagai 'ibu' dirumah, dan dia juga dengan senang hati mengurus kafe membantu kedua kembarannya.
Sunghoon akan lebih memilih diam saat kesabarannya mulai hilang dan menangis saat dia kesal. Ia tidak suka kekerasan dan suara tinggi bentakan, tak heran kalau trio iblis itu akan langsung mendengar dan menuruti perkataannya.
Jeongwoo adalah adik kesayangannya, maka Sunghoon sendiri adalah kakak favorite bagi si bungsu. Dia akan berubah menjadi iblis saat dengan Jay dan Jisung, maka dia akan menjadi bayi saat bersama Sunghoon.
Dibalik semua itu, Sunghoon sebenarnya sulit untuk mengungkapkan isi hatinya. Jadi jika ada masalah, ia akan memilih untuk mememdamnya dan berujung ia menyakiti diri sendiri. Dan yang paling parahnya, ia tak pernah memberi tau siapapun, kalau dia adalah.. Sorang alter ego yang psikopat.
Sunghoon adalah malaikat maut keluarga Park.
🐺🐺🐺
"Aish! Sunghoon! Sakit!" ringis Jay saat Sunghoon dengan telaten mengobati lukanya.
"Aku sering memperingatimu untuk tidak berkelahi lagi, kenapa bebal?" ucapnya lembut.
"Maaf.." cicit Jay menunduk.
"Jangan minta maaf padaku kalau masih ingin mengulanginya! Aku tau niatmu baik untuk melindungi Jeongwoo, tapi ada cara lainkan selain kekerasan?"
"Memangnya kau tidak emosi saat melihat si bungsu hampir dilecehkan?!"
Sunghoon terdiam, sisi lain dalam dirinya mulai berontak membuat Sunghoon berkecamuk dalam hatinya. "Jangan sekarang.." lirihnya pelan, tapi Jay masih mendengarnya.
"Kau bilang apa?"
"H-hah? T-tidak.. Mandi sana! Aku mau melihat keadaan Jeongwoo" Sunghoon beranjak dari duduknya dan segera pergi kekamar si bungsu.
Tangan lentiknya membuka pelan knop pintu kamar bercat coklat itu, ia mengintip kedalam dan dapat ia lihat Jeongwoo sedang meringkuk diatas ranjang dalam lilitan selimut sambil terisak pelan. Sunghoon kembali menutup pintu dan memasuki kamarnya dengan raut wajah yang siap membunuh kapan saja.
Praaangg!!
Nafas Sunghoon memburu, darah yang menetes dan luka yang menggores tangan terkepalnya ia hiraukan. Kilatan mata penuh amarahnya itu menatap tajam dirinya sendiri yang terpantul didepan kaca. Alter egonya sudah bangun.
"Siapapun dirimu.. Kau akan menyesal telah menyakiti adik kesayanganku" Sunghoon tersenyum miring. "Let's have fun, shall we?"
🐺🐺🐺
__________
𝕋𝕙𝕖ℙ𝕒𝕣𝕜𝔽𝕒𝕞𝕚𝕝𝕪
__________
To be continued..
. . . . . . . . . .
Next chap udhmasukceritainti^^ Happy reading love!
