Happy reading love
.
.
.
.
.
.
.
[The Park Family-Hajeongwoo]
___
Tes..
Darah merembes keluar saat satu timah panas itu dengan tepat mengenai sasaran dan bersarang di perut Yunseong. Pemuda Hwang itu membelalakkan matanya tak percaya saat melihat dua orang kepercayaan nya ada disana memegang shotgun yang baru saja menembaknya tadi.
"FBI! Menyerahlah! Kau kami tahan atas percobaan pembunuhan dan tindakan kriminal atas kasus peneroran, serta dalang dari perencana menghancurkan negara!!" ucap Beomgyu menggebu.
Yunseong membisu, Haruto melongo.
Ini plot twist apa lagi ya tuhan!!! -suara hati readers, 2022
"Kenapa? Kaget? Kkk.. Kami bukan seseorang yang mudah terhasut iblis.
Nun jauh disana, seseorang yang mudah terhasut iblis sekarang:
"HAAAATCCUAAHH!!" -Jung Jaehyun
"Kau tak enak badan Jae?"
"Aku baik-baik, sepertinya ada yang membicarakan ku"
Ok, kembali ke atap..
Yunseong menatap percaya, ia berdecih pelan seraya meringis menahan sakit pada perutnya. Ia kembali menekan tombol pemicu itu, namun tak terjadi apapun pada Jeongwoo.
Yunseong tersengal, ia kembali melakukan hal yang sama, namun hasilnya sia-sia. Bom itu tidak meledak dan Jeongwoo masih hidup.
"Sialan!!"
"Hahaha.. Dengar Hwang, kami sengaja memihak mu, untuk memancing mu membongkar semua rencana busuk mu itu, memang harus mengambil resiko, tapi nyatanya kau dengan mudah terhasut permainan kami.."
"Cih.. Kalian tak punya bukti!"
"Oh ayolah, kami merekam setiap perkataan mu, dan kami juga punya bukti kuat serta video pendukung yang akan membuatmu langsung di jebloskan ke penjara" ujar Beomgyu.
"Tapi kalian ikut andil dalam semua ini! Aku--"
"Kau tau Hwang? Semua kekacauan dan rencana teror itu, sedari awal bukan kami atau anggota FBI yang melakukan nya, namun itu semua adalah ulah anak buah mu.. Haha, kau tau bagaimana kami memanipulasi mereka?
'Lakukan, perintah dari tuan muda Hwang'
Satu kalimat yang berhasil mengelabui semuanya, jadi.. Dalam catatan kejahatan itu, tangan kami tetap bersih dan yang akan menanggung semuanya adalah dirimu.. Hwang Yunseong" ujar Yeonjun.
"Dan soal bom itu? Itu palsu, dan tentu nya kami juga tak benar-benar memasang bom di seluruh rumah mafia, kau benar-benar buta termakan oleh nafsu Hwang..
Sampai kau tidak tau satu fakta, kalau kami keluarga Choi, adalah anggota mafia juga yang menyamar sebagai FBI. Dan kami, adalah senjata rahasia sekaligus rubah licik kesayangan keluarga Park"
Haruto blank, Yunseong melongo.
"Kami memang sudah lama merencanakan ini, menunggu saat yang tepat untuk membongkar semuanya. Memang harus ada pengorbanan, tapi itu semua tidak sia-sia" jelas Yeonjun.
"Dan satu lagi.." Ucap Beomgyu menarik kulit wajahnya.
Brek!
"Siasat mulus kami bahkan berjalan tanpa ada yang menyadari, kalau wajah ini hanya penyamaran belaka"
