35

667 84 62
                                    

Happy reading love
.
.
.
.
.
.
.

[The Park Family-Hajeongwoo]

___

Jeongwoo terbangun dari tidurnya merasakan nyeri di sekujur tubuhnya, ia mengernyit pelan menyesuaikan cahaya pada matanya. Hal pertama kali yang ia lihat adalah Haruto yang masih tertidur pulas.

Jeongwoo terseyum menatap Haruto, jarinya ia bawa untuk mengelus hidung mancung Haruto dengan jari manisnya. Ia terkekeh pelan melihat bagaimana Haruto mengerang saat merasa tidurnya di usik.

"Tampan sekali sih" gumamnya.

"Aku memang tampan" balas Haruto membuka matanya lalu tersenyum menatap Jeongwoo yang malu.

"Aish! Ku kira masih tidur!"

"Aku sudah bangun dari semenjak kau menyentuh hidung ku"

"Maaf, apa aku mengganggu?"

Haruto menggeleng lalu mengeratkan pelukannya pada pinggang Jeongwoo, membawa si manis semakin merapat pada tubuhnya yang masih telanjang. Ia mencium kening Jeongwoo lama lalu mengelus surainya sayang.

"Terima kasih untuk semalam" bisik Haruto.

Kenapa perlu di ingatkan sih? Jeongwoo jadi malu tau!

"Diam ya!"

"Tidak bisa! Desahanmu, wajah pasrahmu, dan bagaimana caramu memanggil namaku untuk meminta lebih.. Semuanya sudah terekam apik di kepala ku"

"Diaaaamm!!" Jeongwoo memukul bahu Haruto pelan.

Haruto tertawa puas, sepertinya menggoda Jeongwoo akan jadi hal favorit baru baginya.

"Sudah ih, lepas! Aku mau mandi" ketus Jeongwoo.

"Mandi bersama"

Jeongwoo mendengus. "Mandi bersama di otak mu dan otak ku beda! Yang ada bukannya bersih malah makin kotor!"

"Nah, kalau sudah tau maka ayo lakukan!"

"Mesum sialan!" Jeongwoo memukul dada telanjang Haruto.

Jeongwoo melepas pelukannya lalu perlahan duduk sambil meringis menahan sakit. Sial, bagian bawahnya perih sekali.

"Sakit sekali ya?" tanya Haruto.

"Pakai tanya! Pikir lah!"

Haruto kembali melingkarkan kedua lengannya di pinggang Jeongwoo lalu mencium tenguknya. Sang dominan menumpukan kepalanya di bahu sang submissive dan bersandar.

"Maaf, tapi semalam kan kau yang meminta lebih" bisik Haruto.

"Ku tendang aset mu mau?" ancam Jeongwoo.

"Jangan dong, calon masa depan kita ini"

Jeongwoo sudah ambil ancang-ancang membuat Haruto panik. Yang benar saja, tunangannya ini kelewat kejam.

The Park Family (HJW) ✔Where stories live. Discover now