Zara: Neth, gue tau lu bisa bedain mana yang cinta karena memang tulus dan mana cinta karena nafsu sesaat
Anneth: Tapi engga mungkin kan ngungkapin duluan?
Zara: Apa untung dari gengsi sih neth?
Anneth: Engga ada sih, cuma yah gue malu lah, masa cewek yang nembak cowok duluan
Zara: Engga usah nembak neth, cukup utarain apa yang lu rasain aja
Anneth: Tapi gue butuh waktu Zar
Zara: Gapapa, cuma lebih cepat lebih baik, biar saling tau perasaan kalian masing masing
Anneth: Oke deh Zar, makasih yah, lu emang sahabat gue yang paling ngertiin gue (Memeluk Zara)
Zara: Iyah sama sama neth, Yaudah gue pulang dulu neth, bye
Anneth: Bye"Ditempat yang berbeda Rey dan Betrand sedang sibuk menghafal gerakan"
Rey: Lu salah nyo, harusnya begini
Betrand: Enggak ah, kek gini
Rey: Salah, tau ah besok aja lagi gue capek (Tiduran)
Betrand: Yaudah
Rey: Eh nyo,u ada hubungan apa sama Anneth? Udah jadian yah?
Betrand: Doain... Eh engga
Rey: Nanti gue doain
Betrand: Yah terserah lu deh
Rey: Lu engga ada niatan gitu nembak Anneth?
Betrand: Enggak ah gue takut
Rey: Takut kenapa lu?
Betrand: Yah lu engga liat, kalau sama cowok galaknya kek apa, terus kalau gue ditolak, bisa bisa dia ngata ngatain gue
Rey: Kalau belum coba mana tau neth
Betrand: Iyah sih, tapi engga ah takut
Rey: Yaudah berarti lu merelakan dia dengan orang lain
Betrand: (Menyemburkan minumnya)
Rey: Buset, basah kan lantainya
Betrand: Maaf maaf, entar gue pel, tadi lu bilang apa?
Rey: LU MERELAKAN DIA DENGAN ORANG LAIN (Teriak)
Betrand: Emang dia lagi dekat sama cowok?
Rey: Panik dong
Betrand: Engga kok, B aja
Rey: Udah nyo, jangan bohong sama perasaan lu sendiri
Betrand: Yah gue tau, cuma ngerasa aja dia engga cinta sama gue
Rey: Masa? Kalau belum tau engga usah ngadi ngadi deh
Betrand: Yaudah terserah lu, gue pengen tidur
Rey: Dih menghindar sodara sodara~Skip pagi hari~
"Rutinitas di pagi hari pun tidak ada bedanya dengan Rey kemarin, tapi pagi ini Anneth memasak untuk di bawa ke campus"
Anneth: Semoga suka (Sambil memasak nasi goreng seafood)
"Anneth sudah berangkat pagi pagi sekali untuk ke campus sekitar jam 05.30 WIB"
~Skip di kelas~
"Anneth sudah duduk di kursinya dan asik memainkan game, tidak lama Lovelyz masuk kelas dan menyapa Anneth"
Lovelyz: Hay neth
Anneth: Hay (Fokus ke handphonenya)"Setelah kedatangan Lovelyz, disusul oleh Feza, Ricky, dan Emil, mereka langsung duduk manis di kursinya... Berbeda dengan Betrand dan Rey yang selalu menjadi paling telat diantara mereka"
"Betrand dan Rey pun masuk kelas, ketika Betrand sampai di mejanya, dia terlihat kebingungan melihat ada tas makanan di mejanya"
Betrand: Neth... Ini punya kamu?
Anneth: Bukan
Betrand: Bener?
Anneth: Iyah"Betrand pun membuka tas makanan itu, siapa sangka? Ternyata di atas kotak makanan ada sepucuk surat, tanpa ragu Betrand membuka dan membacanya"
Dear kamu yang baca surat ini, aku bawa ini buat kamu, di makan yah, jangan lupa susunya di minum sehabis makan, semoga kamu suka
-Pengagum Rahasia Mu-Betrand: Dari siapa yah? (Sambil melihat kanan kiri)
"Betrand pun membuka isi kotak itu dan isinya adalah makanan kesukaannya dia yaitu nasi goreng seafood"
Anneth: Punya siapa nyo?
Betrand: Engga tau nih, pengagum rahasia katanya
Anneth: Ohh"Betrand pun mencoba sedikit makanan itu, betapa terkejutnya ternyata nasi goreng itu sangatlah enak, dia langsung memakannya dengan lahap"
Anneth: Lapar apa doyan?
Betrand: Doyan, soalnya enak banget persis sama buatan bunda aku, jadi kangen sama bunda
Anneth: Makan lah, habisin
Betrand: Kamu mau?
Anneth: Enggak, makasih
Betrand: Ayolah, ini enak banget loh
Anneth: Engga usah, makan aja
Betrand: Ih kamu melewatkan makanan paling enak no 2 setelah masakan bunda ku
Anneth: Yah yah terserah🌼I HOPE YOU LIKE 🌼
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Tiada Batas
FanfictionANNETH Gadis cantik, mungil, tegas, dan penyayang sudah menjadi ciri ciri dari seorang Anneth, tapi semua itu sudah berubah semenjak dia masuk kuliah di Universitas Trisakti, dia menjadi sosok yang sangat amat dingin, dan tidak terlalu memperdulikan...