Betrand: Emang lu sembuyiin apa ada gue Rey?
Rey: Gue udah tau tujuan Raffi ngajak lu ke taman itu, tapi kalau gue engga bilang, lu pasti engga percaya, jadinya gue cuma ngabarin Enhypen sama Lovelyz
Betrand: Yeh baru ngomong sekarang
Rey: Maaf yah nyo...
Betrand: Iyah Iyah gapapa, lagian gue udah sembuh
Rey: Masa sih? (Menekan luka Betrand)
Betrand: Aarrrgghh... Engga usah ditekan juga
Rey: Loh katanya udah sembuh?
Betrand: Tau ah"Melihat Rey dan Betrand yang masih berbincang ternyata Lovelyz mengantar Anneth ke dokter untuk mengobati lukanya itu, sementara Feza keluar untuk membeli minum, Ricky dan Emil memanggil dokter untuk mengecek kondisi Betrand"
Betrand: Yang lain kemana Rey?
Rey: Paling Lovelyz ngantar Anneth, buat obatin lukanya
Betrand: Dia kenapa yah? Kok pas gue sadar dia kayak takut gitu?
Rey: Kaget kali
Betrand: Ohh, tadi kalian kesini rame rame dari campus?
Rey: Iyah, tapi Anneth enggak
Betrand: Emang dia engga kuliah?
Betrand: Enggak, kan dia...."Dokter masuk dengan Ricky dan Emil dibelakangnya, Rey yang melihat dokter langsung mundur dari bankar Betrand, tapi mereka tidak mau keluar ruangan karena ingin melihat sahabatnya itu"
Dokter: Hay Betrand, gimana? Udah enakan?
Betrand: Udah dok
Dokter: (Mengganti perban Betrand) Mau tau engga? Pacar mas itu setia sekali loh
Betrand: Pacar?
Dokter: Iyah, dia nungguin mas dari kemarin, sepertinya dia belum pulang... Maaf mas harusnya saya tidak bicara ini, saya hanya mengangumi pacar mas saja
Betrand: Iyah gapapa dok
Dokter: Sudah... Cepat sembuh yah mas, saya permisi (Keluar ruangan)Betrand: Pacar? Nungguin? Siapa? (Dalam hati)
Rey: Woy ngelamun aja, baru sadar
Betrand: Eh gue mau nanya, yang nemenin gue siapa dari semalam?
Ricky: Anneth
Betrand: Dia engga kuliah?
Emil: Enggak...
Betrand: Kok dia engga kuliah?
Rey: Yah lu tanya aja entar
Betrand: Yaudah deh"Tidak lama Feza pun masuk membawa minuman dan mereka mengobrol"
~Skip UGD~
"Lovelyz menunggu Anneth di luar UGD, kebetulan suster yang menangani Anneth adalah suster yang menyadarkan Anneth waktu itu"
Suster: Kenapa bisa seperti ini mba?
Anneth: Saya takut kejadian waktu itu terulang lagi sus, teman teman saya tidak ada yang mau menampar saya, terus saya nemu gunting, jadinya begini deh
Suster: Hati hati mba, jangan diulangin lagi yah
Anneth: Iyah sus"Selesai diobati tangannya, Anneth segera keluar dan menghampiri Lovelyz"
Anneth: (Keluar pintu UGD)
Zara: Udah neth?
Anneth: Udah kok
Mela: Jangan diulangin yah
Nita: Kita engga mau lu sakit neth
Anneth: Iyah makasih
Azalea: Sampe kamar Betrand lu harus cerita semuanya kenapa lu bisa kek gini?!
Anneth: Iyah"Mereka pun menuju kamar Betrand, sampai di kamar Betrand, Anneth semakin ketakutan"
Enhypen: (Tertawa)
Lovelyz: Tok... Tok...
Enhypen: Iyah masuk
Azalea: (Membuka pintu)
Ricky: Eh kalian
Azalea: (Duduk) Kita akan dengar cerita Anneth kenapa dia bisa kek gitu?!
Anneth: Jadi gini... (Menceritakan semuanya)"Semua terheran heran dengan kejadian yang dialami Anneth, memang aneh"
Anneth: Makanya tadi gue minta Zara tampar gue, biar gue sadar dan bukan bayangan, tapi Zara engga mau
Zara: Maaf yah neth gue engga tau soalnya, dan engga mungkin juga gue nampar lu
Anneth: Iyah gapapa"Betrand yang masih bertanya didalam hatinya, tiba tiba memanggil Rey yang lagi serius mendengar cerita Anneth"
Betrand: Rey...
Rey: Iyah nyo, kenapa?
Betrand: Tolong dong, gue mau ngomong sama Anneth (Berbisik)
Rey: Yah tinggal ngomong aja susah amat
Betrand: Gue pengen ngomong berdua aja
Rey: Yah terus?
Betrand: Yah ajak mereka keluar kek atau apa gitu...
Rey: Oh oke okeRey: Mmm guys, tadi tugas kelompoknya apa aja yah di campus?
Mela: Emang ada tugas yah?
Rey: (Bingung) Ada kok, tadi kan lu ke toilet
Feza: Hah
Rey: (Memberi kode untuk segera keluar) Udah yuk, diluar aja ngomongnya, engga enak disini onyo masih pusing🌼I HOPE YOU LIKE🌼
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Tiada Batas
FanficANNETH Gadis cantik, mungil, tegas, dan penyayang sudah menjadi ciri ciri dari seorang Anneth, tapi semua itu sudah berubah semenjak dia masuk kuliah di Universitas Trisakti, dia menjadi sosok yang sangat amat dingin, dan tidak terlalu memperdulikan...