[1] Thriller Story : Siders || TXT [✔]

19

Side Beomgyu & Soobin

Untuk mempersingkat waktu, mereka berpencar. Mereka ke kelas yang sama yaitu 12 IPS 1. Kelas NoMin.

Mereka sibuk mencari bukti-bukti yang mencurigakan. Dari laci semua murid, lemari kelas, meja guru, serta laci guru.

Sudah hampir 15 menit mereka mencari, tapi belum ada satupun yang ditemukan.

Ya dipikir aja lah ya, mereka kecelakaan di gudang kenapa nyari bukti di kelas?

Rada-rada.

Keduanya duduk dibawah papan tulis. Napas mereka ngos-ngosan. "Hosh, yaampun. Efek belum makan siang," ucap Soobin sambil mengipas-ngipasi tubuhnya dengan tangannya.

"Untung gue bawa bekal," kata Beomgyu bermaksud mengejek. Bibir Soobin mencebik.

Pluk!

Dua buah lipatan kertas berbentuk segitiga jatuh tepat didepan mereka. Keduanya tanpa basa-basi mengambil kertas itu.

Keduanya membuka lipatan kertas dalam diam. Rasa penasaran semakin membesar seiring dengan kertas yang terbuka. Hingga satu kalimat yang berbeda di kertas yang lain terbaca.

Di kertas yang dibuka Beomgyu:
Friends don't understand me

Sedangkan di kertas Soobin:
My heart is trapped in a maze memories
Please save me
In the deepest part of the eternal dream
With the secret of falling asleep blue

Keduanya mengernyit bingung. Kalau kata Papa Zola sih....

Kata-kata petunjuk apakah ini?
Semuanya membingungkan kebenaran!

"Nyesel gue suka bolos pelajaran Bahasa Inggris. Ini artinya apaan?" Beomgyu menggaruk kepalanya yang tiba-tiba terasa gatal. Nyerah dia tuh kalau ketemu Bahasa Inggris.

"Jangan merasa hidup di abad ke-20 ya nyet! Dulu emang kita butuh kamus. Tapi sekarang ada Google Translate, gausah merepotkan diri lah!" kata Soobin kesal akan tingkah Beomgyu yang menurutnya kurang cerdas.

"Jangan bilang gitu! Ntar Bang Yeonjun denger lo bakalan digibeng habis-habisan sama dia!"

"Yaudahlah ayok! Translate!"

***

Side Taehyun & Hyuka

"Hyun.."

"Hmm?"

"Kita harus nyari kemana?"

Mereka ditugaskan untuk mencari petunjuk dikelas Dobby & toilet yang dekat kantin waktu Dobby tewas. Karena sudah jam pulang sekolah, semua lampu serta alat elektronik lain sudah dipadamkan otomatis oleh penjaga sekolah.

Tapi, kelas Dobby ini terletak paling ujung barat di lorong 10 IPA. Jadinya, terpencil dan dekat toilet & kebun kosong. Azzek, ngeri-ngeri sedap. Apalagi hari mulai sore.

*pulang sekolah pukul 15.00

Hampir jam 15.15 sore. Keduanya tak kunjung menemukan bukti ataupun petunjuk.

"Lo udah cek semua Ning?" tanya Taehyun pada Hyuka yang sedang menatap takut seisi kelas.

"U-udah.." jawab Hyuka.

"Yaudah, cek sekali lagi sebelum ke toilet kantin. Kali ini barengan ngecek nya!" ucap Taehyun yang langsung dilakukan oleh keduanya.

Mereka mengecek dari tempat duduk siswa, meja guru, serta lemari kelas, dan terakhir loker siswa yang berada dibelakang tempat duduk siswa. Dan saat mengecek loker milik Dobby, mereka menemukan sebuah petunjuk.

Petunjuk yang berisi :
Tempat yang dibutuhkan siswa. Tempat kesukaan para siswi. Yang bersebelahan dengan tempat favorit siswa.

Tulisan tersebut sepertinya ditulis menggunakan jari yang jarang digunakan untuk menulis. Terbukti dengan bentuk tulisannya yang tidak rapi.

"Tempat yang dibutuhkan siswa? Apaan? Kelas?" kata Hyuka menerka-nerka.

"Disukai siswi?"

Apa kira-kira jawabannya wahai ciwi-ciwi?

Skuy nebak bareng.

***

💙 Keep streaming MOA! 💙