Bagian 14

73 43 7
                                    

Katrina:
Elga

Elga berbicara dengan temannya sembari mengambil hpnya, hpnya berbunyi seperti yang mengirim chat, elga langsung melihat dan membalas.

Elga:
Ya, kamu udah pulang?

Katrina mengetik pesan elga.

Katrina:
Ya, aku udah pulang el, baru aja, dan aku juga baru selesai nyusun baju

Elga:
Owh gitu, baik-baik aja kan?

Katrina:
Baik el, kamu baik-baik aja kan?

Elga:
Ya gue juga baik

Katrina:
Lo gak kesini?

Elga:
Rindu yaaa

Katrina:
Bisa jadi, eh pas aku pulkam gue jumpa elgi, dia udah pkl ya?

Elga:
Belum, palingan masih semester 5 otw 6, eh ga tau juga, soalnya gue kurang dekat juga sama dia

Katrina:
Owh

Elga:
Iya, kenapa? Ada apa?

Katrina:
Gak ada

Elga hanya melihat chat katrina, lumayan curiga dan memilih cuek, karena elga tak suka dengan sikap elgi yang selalu memusuhinya, elga mematikan jaringan selulernya lalu menyimpan hpnya disaku, elga langsung berangkat menuju rumah katrina, tiba-tiba terlintas tentang aulia.  Saat katrina pulang kampung, elga selalu kerumah aulia, akhirnya elga mengurungkan niatnya ke rumah katrina dan memilih kerumah aulia.

Diruang tamu, aulia duduk dikursi ruang tamu, memainkan hpnya, menggeser beranda aplikasi berlogo F tersebut.

Ibu aulia berjalan mendekati aulia sembari membawa sepiring pisang goreng dimeja ruang tamu.

"Lagi ngapain?"tanya emak aulia mengambil 1 pisang goreng lalu memakannya.

Aulia menoleh ke ibunya sekilas tak menjawab pertanyaan ibunya.

"Lagi mikirin elga ya?"tebak ibunya.

Sontak aulia langsung menoleh sembari membulatkan mata"Ah enggak kok! Ngapain mikirin dia, dia juga ada pacarnya kali mak, mana mungkin aulia mikirin dia!"sergahnya.

"Jadi mikirin siapa? Eh emak kurang tau deh sama temen kamu yang pernah kesini juga, dia cowo, nah dia siapa? Eh jangan jangan itu—,"

"Oh itu fandi mak! Anak dusun sebelah, masih satu kampung kok! Bapak aja udah tau dia anak siapa,"sahut aulia memotong ucapan ibunya.

Ibu aulia masih membuka mulutnya, lalu mengangguk-anggukkan kepalanya"Oh anak dusun sebelah, pantes sering banget kalian bareng, tapi akhir-akhir ini kamu sering bareng sama elga, kenapa sama elga?"

"Emm gak tau mak, palingan aja dia butuh hiburan kali,"

"Ah masa iya sih, kan dikota sana banyak anak-anak remaja seusia dia yang banyak, masa gak ada temannya sih?"tanya ibunya menatap curiga aulia.

Aulia menjawab pertanyaan emaknya namun terdengar suara motor seseorang yang berhenti didepan rumah aulia, sontak aulia lansung mengintip dibalik jendela, dan ternyata elga yang datang kerumahnya.

Elga AuliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang