Chapter 6.

1.3K 87 0
                                    

Jihoon melempar jas hitam yang dia pakai tadi saat datang ke rumah Jihan bersama keluarga nya, Jihoon langsung menjatuhkan tubuhnya ke kasur dan menatap langit-langit kamarnya.

"Yaa! Peri tidur yang tidak diketahui wujudnya, semalam kau memberikan bubuk mimpi apa kepada ku sampai di Dunia nyata aku harus berjodoh dengan Jihan, aish, ini membuatku gila saat tahu Jihan lah wanita yang dijodohkan dengan ku."

Jihoon terus menerus memandang ke langit-langit kamarnya, kemudian ia menaiki tangan kanannya ke langit dan menatap cincin yang melingkar di jari manisnya.

"Aku tidak menyangka kalo jari ku akan bertemu dengan cincin pertunangan kemudian akan berganti menjadi cincin pernikahan." Ucap jihoon menatap cincin itu sebelum melanjutkan ucapannya,"Baiklah, park jihoon sudah tidak ada kata main-main lagi, pernikahan mu sebentar lagi akan tiba jadi bersiap-siaplah, bersiap-siaplah untuk tidur maksudku."

Jihoon bangkit dari tempat tidurnya lalu berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Berbeda dari jihoon, Jihan yang sudah memakai piyama tidurnya duduk di meja rias dengan memperhatikan cincin yang berada di jari manisnya.

"Bertemu dengannya saja di kampus membuatku kesal apalagi nanti saat aku dan dia satu rumah, tapi mau bagaimanapun ini sudah menjadi pilihan aku dan harus aku terima, tak apa-apa Jihan, semuanya akan baik-baik saja."

Jihan tersenyum manis dengan mengusap cincin yang berada di jari manisnya, saat rasa ngantuk tiba-tiba menyebrang, Jihan pun bangkit dari duduknya berjalan mematikan lampu kamarnya dan beralih untuk tidur di kasur kesayangan nya.

*****

8:00 A.M

Pagi harinya di kampus semua murid berbondong-bondong keluar dari dalam kampus dan berkumpul di halaman depan kampus lebih tepatnya berdiri tak jauh dari sebuah mobil Honda Freed berwarna putih yang terparkir di halaman depan kampus.

"Dia sudah kembali ternyata."

"Akhirnya ratu populer di kampus kembali lagi."

"Yujin kembali."

"Iyah dia kembali."

Ucapan demi ucapan dari para mahasiswa itu terdengar bahkan sampai ke dalam koridor, tak heran jika gadis yang berada di dalam mobil itu melihat antusias dari mahasiswa yang bukan hanya dari wanita saja melainkan dari pria juga sedang menunggu kemunculannya.

Gadis itu memakai kacamata hitamnya lalu tersenyum tipis saat melihat dirinya dari balik cermin dalam mobil, ia pun mengambil tas ransel nya lalu membuka pintu mobil.

Baru satu kaki yang keluar sudah membuat para mahasiswa itu berteriak keras, Gadis itu keluar dari mobil dengan wajah dingin nya, rok mini di atas paha dengan jaket kulit warna maroon yang dia kenakan terlihat sangat cocok untuk ia pakai ke kampus, rambut hitam panjangnya tertiup angin yang membuat leher putihnya terekspos dengan baik.

"Yujin!!." Teriak mahasiswa di sana yang melihat yujin berjalan masuk ke dalam koridor kampus.

Yujin baru saja kembali dari Amerika ia mendapatkan surat dari kampus untuk pertukaran antar pelajar di Amerika selama kurang lebih dua tahun dan saat ini adalah akhir dari pertukaran itu, yujin Gadis cantik, kaya raya, pintar dan sangat terkenal di kampus ini menjadi salah satu wanita incaran para mahasiswa laki-laki, namun, hanya satu orang yang menjadi tipe ideal yujin yaitu park Jihoon.

Tak aneh jika banyak dari mahasiswa wanita yang setuju jika yujin memiliki hubungan dengan jihoon, karena selain memiliki wajah tampan dan cantik mereka juga terlihat sangat cocok.

"Young, itu ada apa si?!." Tanya Jihan.

Jihan dan Sooyoung yang hendak pergi ke ruang dosen tak sengaja menatap kearah koridor dimana banyak mahasiswa yang berkumpul di sana.

[✓] Mate: My Your Life || Park JihoonWhere stories live. Discover now