Bab 34

761 124 60
                                    

Taehyung dan Bitna duduk berhadapan. Di sebuah restoran super mewah, di lantai paling atas, keduanya bertemu. Taehyung berhasil tiba di sana dengan menyembunyikan identitasnya. Tidak mudah berjalan di tempat, dimana orang-orang terus menyebut namanya dan fotonya bertebaran bahkan sampai di papan iklan elektronik. Dunianya sungguh sedang tidak baik-baik saja.

"Katakan, apa yang kau inginkan, Choi Bitna," ucap Taehyung tanpa basa-basi masih dengan topi yang menutupi wajahnya.

Choi Bitna meletakkan gelas wine-nya. Dari posisi menyilangkan kaki, kini ia berdiri menuju Taehyung. Memutari tubuh pria itu hingga berakhir duduk di pangkuannya. Seperti biasa, Bitna melakukan gerakan yang menggoda. Ia merangkul leher Taehyung. Perlahan, melepas topi pria itu dan menatap ke kedua matanya yang menghunus dengan tatapan tajam.

"Ck, ke mana tatapanmu yang lembut dan selalu tergoda olehku, Oppa? Sejak bersama jalang itu, kau jadi berubah. Tidak seru!"

Taehyung tak menanggapi. Ia menahan amarahnya. Kalau memukul seorang gadis itu legal, sudah pasti sejak tadi sudah Taehyung lakukan.

"Kau lupa ya, kau kan pacarku. Bisa-bisanya kau selingkuh dengan wanita lain yang tidak jauh lebih cantik dariku."

"Jangan berbelit-belit. Katakan saja intinya, apa yang kau minta dariku agar kau menghentikan semua ini?"

"Kau tahu betul apa keinginanku, Oppa." Bitna mendekatkan bibirnya ke bibir Taehyung. Namun, alih-alih menerima ciuman Bitna, Taehyung membuang muka sehingga bibir itu berakhir di pipi Taehyung.

"Dengar. Tinggalkan wanita tua itu dan menikahlah denganku. Aku ingin memilikimu seutuhnya."

Taehyung tidak bereaksi. Seperti yang ia duga, Bitna menginginkannya. Ia melakukan berbagai cara untuk menghancurkan Sohyun karena gadis itu cemburu. Dasar kekanakan.

"Choi Bitna. Apa kau lupa kesepakatan kita di awal? Aku hanya harus menjadi kekasihmu, tidak lebih dari itu."

"Tidak, Oppa. Apa kau lupa, kau lah yang berjanji akan menikah denganku? Dengan begitu, ayahku yang merupakan pemimpin agensi membantumu mendapatkan banyak job dan membuatmu jadi terkenal."

Taehyung menatap ke arah Bitna. Mulutnya terbuka ingin menyangkal, tetapi tidak ada gunanya. Gadis itu benar. Taehyung lah yang lebih dulu memberikan janji. Itu karena saat itu, aku belum jatuh cinta kepada Sohyun dan hanya mementingkan karierku sebagai seorang model.

Sial. Taehyung tak dapat berkutik.

"Nah, bagaimana, Oppa? Kalau kau menikahiku, aku jamin akan membebaskan wanita itu dari penderitaan. Kariermu juga tidak akan hancur. Kau akan jadi supermodel yang dipuja-puja banyak wanita seperti sebelumnya."

Taehyung mencoba berpikir jernih. Masalah akan berakhir kalau saja ia mau menikahi Bitna. Semua akan kembali ke tempatnya masing-masing. Taehyung akan kembali ke dunianya, dimana di sana tidak akan pernah ada yang namanya Kim Sohyun. Dan Sohyun akan mendapatkan kembali kedudukannya sebagai designer tersohor yang tak pernah menjalin kontrak kerja dengan Taehyung.

Tetapi, apakah itu yang diinginkan Taehyung? Pria itu sadar telah jatuh terlalu dalam pada Sohyun. Sangat berat untuk meninggalkan wanita yang dia suka.

"Oppa, aku tak memberimu waktu untuk berpikir karena kau sudah tahu jawaban apa yang aku mau. Katakan, kau akan menikahiku, kan?"

Taehyung termenung. Berbagai pikiran berkelebatan di kepalanya. Tentang nasibnya dan juga Sohyun jika keduanya berpisah. Taehyung tak dapat membayangkan hidup tanpa Sohyun. Ia baru saja berpikir untuk mengungkapkan perasaannya dengan cara yang lebih baik. Tetapi, cobaan seperti ini harus datang menghampirinya di saat yang tidak tepat.

DECADE ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang