Hari ini kita semua bakal liburan bareng-bareng. Semacam liburan sebelum melepas masa lajang katanya.
"buset dah staycation sehari aja bawaan udah segunung" kak tirta yang sedari tadi sibuk memasukkan barang bawaan ke bagasi.
"dua hari semalem bang" kata mark yang baru datang.
"markkk" sapa gue.
"eh ada asisten" ledek mark
"buset dah gue kira lo udah lupa"
"pengalaman paling unik di tkp, masa iya orang asing ikut ngehajar buronan"
"kalian akrab banget" kata kak dikta
"mana panggilnya kaga pake kakak" ledek kak jafran
"dih bener, si mark sama jafran kan seumuran" kata kak tirta
"gimana mark jelasinnya?" tanya gue sambil menaikkan alis.
"damn" ledek mark
"heh apa-apaan tuh main mata"
"cie calon suami cemburu"
"mark jangan nikung gue deh, otak lo nanti gue bedah"
"eits bang, gue punya pistol"
"TBL TBL takut banget loh" ledek kak tirta
Begitulah bercandaan kami. Random sih. Absurd juga. Tapi seru.
-------
"guys villa ini cuma ada tiga kamar, jadi kita nambah extra bed" kata kak tirta
"lantai 1 gue sama sella, lantai 2 kalian" tambahnya.
"maksud lo bang dikta sama aya se kamar gitu?"
"kan gue udah bilang nambah extra bed tulalit"
"diatas itu ada kamar yang 1 bed, satunya lagi 2 bed plus extra bed"
"ah elah gue se kamar sama bang dikta" ledek kak jafran
"lah emang kenapa sih jaf?"
"dari kecil, gue gak pernah se kamar sama dia"
"makanya nikmatin aja, first and last, berapa hari lagi juga si dikta gak bisa tidur dimana aja"
"kiwww"
"apasih kakak-kakak"
"si aya tetep jadi bocil kalo diantara kita"
"diem lo mark"
"dua bocah ini baru kenal udah meresahkan" ledek kak dikta
"kita kan bestie" kata mark
"yoi"
"kalian kaya seumuran"
"si mark awet muda njir"
"makanya gue males panggil mark pake kakak, eoh ogah"
Begitulah kalo gue dan mark berdebat gak ada habisnya.
-------
"asikkk api unggun" gue teriak dengan semangat.
"ih sumpah gue masih gak nyangka loh ay, lo mau nikah" kata kak sella
Ternyata kak tirta juga sependapat "heem, bocah kek gini, terus tiba-tiba nanti punya bocah"
"eits jangan salah, gue juga punya sisi dewasa nya"
"iya gitu dik?"
Tiba-tiba kak dikta keselek minuman yang dia minum "lah kenapa nanya gue".
"santai kali bang, mikirnya kemana-kemana" ledek mark.
"abang gue gak sabaran" kak jafran ikut-ikutan meledek kakaknya.
"sssstttt udah-udah" kata kak sella
"iyanih kasian bumil nanti stress dengerin kalian"
"ah iya lupa ada bumil"
"yeay 4 bulan lagi ketemu ponakan baru" gue sambil mengelus perutnya kak sella.
"4 bulan lagi lo juga positif" ledek kak sella.
"............" tak sengaja gue dan kak dikta saling bertatapan.
"heh kalian gausah dibayangin" lagi-lagi gue dan kak dikta diledek abis-abisan.
Malam itu penuh dengan kebahagiaan. Banyak senyum yang terlihat. Banyak tawa juga yang terdengar. Gue bahagia bisa kenal mereka semua.
Keesokan harinya kita berjalan disekitar resort. Ada pantai juga disana. pasti kalian ngira kita bakal adegan kaya di drama korea kan? gak usah disebut lah ya kalo di pantai biasanya ada adegan..... oke skip.
"ay fotoin aku" tiba-tiba kak dikta minta gue fotoin dia.
"sini"
"pinjem tangan kamu"
"buat apasih?"
"foto ala-ala boyfriend ay masa gak tau"
"yaampun halu"
"gak halu lah, orang tangannya punya calon istri beneran"
"iya iya, 1..2..3.. cekrek"
"sekarang kita berdua foto candid yuk"
"kak tau konsep ginian dari mana sih? padahal kamu gak nonton drakor"
"dikta gitu loh"
"mark fotoin gue buru" suruhnya.
"duh serasa ngontrak gue di dunia" kata mark
"jepret jepret aja mark, biar ala-ala candid"
"iya tuan nyonya"
"mark kayanya kita salah deh ngapain ngikut mereka" kata kak jafran
"hooh aslian, kita doang yang solo"
"next trip udah pada ada gandengan dong kalian"
"dikira nyari doi gampang ay?"
"tinggal nyomot aja elah susah amat" timpal kak tirta
"mulutnya gue sumpel ya bang" tiba-tiba kak jafran mengejar kak tirta
setalah puas bermain di pantai, akhirnya kita makan. seharian itu kita habisin waktu disekitaran pantai. sekalian nungguin sunset. tau kan kalo ada sunset kita bakal ngapain? ya foto-foto lagi lah. itu impian gue, foto ditengah sunset sama pasangan. akhirnya gue bisa wujudin.
Tak terasa hari H semakin dekat. Dua hari lagi kami akan melaksanakan pengajian.
-------
KAMU SEDANG MEMBACA
CERITA UNTUK DIKTA | DOYOUNG✓
Novela JuvenilBagaimana bisa seorang Desya memilih sosok Khalas Dikta Laksana, seorang dokter bedah yang faktanya 8 tahun lebih tua darinya untuk dijadikan suami? #1 FIKSIUMUM 04-06-2022 #1 WATTPADFANFICID 15-06-2022 ©arrajeong_ Start: 28 Februari 2022 End: 01 Ju...
