Gefahrlich[Completed]

Gefahrlich ♜- Prolog

*****

Hai kalian dimana pun berada
Selamat membaca dan semoga suka dengan apa yang aku tulis

Ini squel dari cerita 'Rangga Cruel Boy' jangan lupa baca ya cerita Rangga dulu ya

Salam kenal dari aku Safitri🖤

☬ 𝐻𝒶𝓅𝓅𝓎 𝑅𝑒𝒶𝒹𝒾𝓃𝑔 ☬

Seorang cowok memakai kaos abu - abu dan jaket hitam dengan celana jeans hitam melangkah kan kakinya menaiki sebuah tangga menuju lantai tiga, setelah sampai di lantai tiga, ia berjalan dengan tangan di masukkan kedalam kantung celananya menuju suatu ruangan dimana semua orang telah menunggu dirinya.

Cowok itu berdiri tepat di pintu berwarna coklat tua, dengan tarikan nafas pelan cowok itu membuka pintu tersebut. Sinar lampu dari ruangan menyilau matanya hingga menyipit sedikit.

Cowok itu memasuki ruangan itu dan berdiri tepat di samping seorang cowok yang selama ini menjadi sahabatnya.

"Lo telat."

"Hm."

"Lo liatin cewek itu lagi?"

"Hm."

Keduanya kembali fokus kedepan dimana seseorang berbicara di depan banyak orang yang memakai jaket sama seperti keduanya.

"GUE ARAV ADRENALFAN SEBAGAI KETUA FILOS DENGAN INI MENYERAHKAN KEDUDUKAN KETUA KEPADA XYAN ARTAGATRA DAXTERVN."

Mendengar namanya di sebut, Xyan berdiri dari duduknya dan berjalan menuju seseorang yang tadi menyebut namanya dengan lantang dan kini menatapnya dengan tersenyum.

Xyan berdiri tepat di hadapan Arav.

Arav menepuk pundak Xyan beberapa kali lalu tersenyum. Arav mengalungkan bandana bertulis LEADER FILOS di lengan kanan Xyan.

Suara tepukan tangan dan sorak menggema dalam ruangan tersebut ketika Xyan berbalik menatap seluruh anggota Filos yang bersorak gembira untuknya.

Empat orang lainnya maju dan berdiri di samping Xyan. Kelima pemuda di depan adalah anggota Filos terpilih untuk menjadi inti Filos dengan di ketuai oleh Xyan.

"Gue Xyan. Ketua Filos dengan tim inti keempat sababat gue. Kalau di antara kalian punya rasa takut sama musuh keluar sekarang dari Filos. Gue gak nerima sampah."

Xyan menatap seluruh anggota Filos yang terdiam.

"Sekali menjadi penghianat, lo mati di tangan gue. Paham?"

"Paham ketua."

Diantara kelima cowok tersebut, salah satu di antara mereka melambaikan tangannya sejak tadi.

"Xyan yang jadi ketua kenapa lo yang heboh banget?" Ujar Raka menatap Tian yang paling heboh di antara mereka.

"Gue wakilin Xyan, biar gak tegang banget mereka."

Raka memutar bola matanya mendengar jawaban dari Tian.

"Suka gak suka, sekarang Xyan udah jadi pengganti gue. Semuanya sekarang gue percayain ke Xyan. Gak terima keputusan gue kalian bisa naik sekarang juga," ujar Arav.

Seluruh anggota Filos terdiam.

"Yaelah, kalau gak setuju bilang aja sini. Gak usah takut, lo gak akan di makan disini paling cuman di kasi ketemu tuhan aja," celetuh Tian.