BAGIAN 18

846 63 2
                                    

Happy reading












Beberapa hari ini, Ainsley dibuat bingung dengan perubahan sikap Shakila. Sudah tiga hari setelah kejadian di taman hari itu dia tidak berbincang dengannya. Ketika Ainsley hendak menyapa atau menghampiri Shakila, perempuan itu seperti menghindar. Dia juga sempat ke rumah Shakila dan diam selama satu hari penuh di depan pintu rumah perempuan itu. Tetapi Shakila tak kunjung pulang.

Ainsley tidak mengerti apa yang membuat Shakila menghindarinya. Dia merasa tidak melakukan kesalahan apapun kepada perempuan itu. Atau mungkin karena ucapan Ainsley malam itu? Shakila menghindarinya karena itu?

Di koridor kampus Ainsley berjalan lesu. Tangan Charles merangkul pundaknya. Sudah tiga hari dia tidak bersemangat datang ke kampus karena tidak bertemu dengan Shakila.

"Malam ini Aaron mengadakan pesta di rumahnya. Kau pasti ikut kan?" Charles berkata riang, menepuk pundak Ainsley.

Ainsley tak merespon, dia sama sekali tidak bersemangat dalam hal apapun.

"Kau kenapa? wajah mu terlihat kusut." Charles tertawa kecil.

Ainsley menggeleng. Dan Charles tertawa lepas.

"Ini bukan Ainsley yang ku kenal." Tutur Charles masih dengan tawanya.

"Menurut mu, apa yang membuat wanita tiba-tiba menghindari pria, Charles?" tanya Ainsley tiba-tiba.

Charles menghentikan tawa, menatap Ainsley bingung. "Kau bicara apa? aku tidak yakin dengan pertanyaan mu."

Ainsley menghela nafas. " Menurut mu apa yang membuat wanita tiba-tiba menghindari pria?" Ainsley mengulang pertanyaan.

Charles membulatkan mata, dia tidak salah dengar ternyata. Tetapi apa yang membuat laki-laki itu bertanya soal wanita. Setahunya Ainsley tidak pernah serius soal menjalin hubungan dengan seorang wanita.

"Kau sedang dekat dengan seorang wanita?" tanya Charles. Menatap ragu Ainsley.

"Aku tidak perlu menjawabnya. Kau belum menjawab pertanyaan ku." Ainsley menjawab ketus.

Charles mengangguk. Melepas rangkulan pada pundak Ainsley.  "Baiklah, baiklah, kalau menurutku jika wanita tiba-tiba menghindar. Itu artinya kita melakukan kesalahan. Terkadang seorang wanita menyadarkan kesalahan pria lewat sikapnya yang tiba-tiba berubah. Itu yang dilakukan Feith." Kata Charles mengingat pengalamannya.

Wajah Ainsley tampak sedang berpikir. "Jadi aku sudah melakukan kesalahan kepadanya? tapi apa yang sudah aku lakukan sampai membuatnya menghindari ku?" Ainsley berkata tanpa sadar.

Charles mendengarnya dengan jelas. 

"Kau melakukan kesalahan kepada siapa?" Charles bertanya penasaran. "Apa kau sedang berkencan dengan seorang wanita?" tanya Charles lagi.

Ainsley mengedikkan bahu. "tidak ada." Ainsley menjawab cepat.

Charles menatap ragu Ainsley. "aku tidak percaya. Kau pasti sedang menyembunyikan sesuatu dari ku, kan?"

"aku tidak menyembunyikan apa-apa." Sewot Ainsley.

"Ayolah Ainsley jujur saja kepada ku. Kau tidak pandai menyembunyikan sesuatu dari ku." Charles menyenggol tangan Ainsley. Menggoda laki-laki itu agar mau mengaku.

Ainsley mendorong Charles. "Aku tidak menyembunyikan sesuatu, Charles. Aku hanya...."

"Hanya..?" Charles menaikkan sebelah alisnya.

Ainsley menatap Charles pasrah. 

Charles teringat sesuatu. "Jangan bilang kau berkencan dengan wanita berhijab itu?" tuduh Charles. Berdiri tepat di hadapan Ainsley.

After  Meet ( Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang