🌻27. Stages of prevention and vaccination🦋

11 5 0
                                    


Jika di saat ada virus,di situlah ada vaksin

(Selamat membaca)



🦋




Saat ini,setelah aku mengumumkan tentang virus M3,semua dokter kini sedang melakukan Swab tes / pengambilan darah. Mau itu untuk pasien, dokter,perawat,petugas,dan yang lainnya di dalam kawasan wilayah rumah sakit

"Bagaimana hasilnya?!"

"Ah kaget!"

Aku terkejoed saat itu juga. Tiba-tiba Renjun datang dan langsung memegang tangan ku,siapa yang tidak akan kaget?

"Kalau udah keluar.... Hasilnya negatif kan?"

Sembari tersenyum jahil,aku mengangguk"yah, sebenarnya aku sedang positif sekarang"

"Positif?apa kamu terinfeksi?"

"Positif menyukaimu HAHAHA!"

Mengabaikan sekitar,aku tertawa sembari memukul pundak Renjun, sebagai pelampiasan gelak ku

"Aku di sini yang positif"

"Hah?!"

Refleks aku menjauh darinya, menatapnya horor dan takut

"Kenapa jauh-jauh?ayo sini dekat"

"Gak mau!kamu ada virusnya!"

Renjun memalingkan wajahnya sembari terkekeh,kemudian kembali lagi menatapku intens

Apa maunya?

Apa dia bukan positif virus?

Hah?apa jangan-jangan dia positif gila?Omo Renjun,kenapa kamu yang harus gila?kenapa bukan Daniel saja?

Renjun berjalan mendekat,dan semakin mendekat sampai tepat di depanku. Dia mendekatkan wajahnya tepat di depan wajahku,dan tersenyum.

Bukan,itu bukan senyum manisnya,tapi terlihat seperti senyum aneh atau jahil

"Positif memilikimu"

"Eh?"

Dan beberapa detik kemudian,ku rasakan sesuatu mendarat tepat di bibir ku. Benda kenyal yang ughh...

Seperti yang muncul di otak kalian,dia menciumku,DI DEPAN UMUM YANG BANYAK ORANG BERKELIARAN

Aku memejamkan mataku,tak berani menatapnya ataupun sekeliling

Sampai beberapa detik,dia melepaskan tautan tersebut kemudian menatapku kembali. Aku juga kemudian membuka mataku perlahan,dan dia masih di depanku

"Uwaaaaaaa"
"Ada yang ciuman eyyy"
"Dokter mencari kesempatan dalam kesempitan yaaa"
"Andai tadi sambil ngevlog"
"Bukan tempat bucin betewe"
"Cieeee"
"Dokter junior kita sedang pacaran ges"

Untuk pertama kalinya,aku merasakan salting dan malu yang luar biasa hebatnya

"K-kalian kenapa natap kita hah?cepat sana kerja!"tegasku

ButterflyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang