Chan menatap Big yang sepertinya sudah gelisah sejak tadi pagi.
Vegas belum datang, jadi mereka masih bisa bersantai.
"Ada apa?" Tanya Chan akhirnya tidak tahan dengan tingkah Big.
"Kenapa Tuan Vegas lama sekali.." Balas Big mengacuhkan pertanyaan Chan padanya.
"Apa yang terjadi?" Tanya Chan lagi.
"Huh.."
"Ada apa?" Tanya Chan masih sabar akan Big yang terlihat semakin gusar.
"Kau tau bahwa kemungkinan besar Tuan Vegas memiliki adik dan ibunya kemungkinan besar masih hidup?" Tanya Big cepat dengan raut penasaran, berbeda dengan Chan yang terlihat bungkam saat pertanyaan itu keluar dari mulut Big.
"..."
"P'Chan, kau sudah lama ada disini, bahkan kau menjadi salah satu orang yang menemani Tuan Vegas sejak ia masih kecil. Pasti kau tau sesuatu kan?" Ucap Big.
"..."
"Aku harus mengatakan hal ini kepada Tuan Vegas segera." Ucap Big lagi tanpa memperdulikan Chan yang terdiam.
"Bagaimana kau bisa mengatakan hal itu?" Tanya Chan akhirnya membuka suaranya.
"Kau tau seniman yang aku bilang mirip dengan Tuan Vegas? Aku benar-benar curiga akan hal itu dan bahkan seniman itu sepertinya mengenal Tuan Vegas dengan baik. Dia bahkan mengatakan kepadaku bahwa dia mirip dengan abangnya, tapi abangnya mungkin tidak tau bahwa dia memiliki adik." Jelas Big dengan bersemangat.
"Big, kenapa kau terlihat sangat bersemangat dengan hal itu?" Tanya Chan lagi memperhatikan raut wajah Big.
"Tentu saja, dengan begitu Tuan Vegas sebenarnya tidak sendirian di dunia ini. Dia punya adik dan masih punya keluarga." Jawab Big masih penuh semangat.
"Big.."
"Hm.."
"Siapa nama seniman itu?" Tanya Chan lagi.
"Macau." Jawab Big singkat.
"Maka.."
"..."
"Jangan mengatakan apapun kepada Tuan Vegas." Ucap Chan penuh penekanan.
"Apa yang kau katakan?" Tanya Big tidak mengerti.
"Kau tidak boleh mengatakan hal itu kepada Tuan Vegas." Ucap Chan Lagi.
"Kenapa?" Tanya Big masih tidak mengerti.
"Karena mereka adalah orang yang sangat dicintai Tuan Kan." Jawab Chan pelan.
"Apa maksudmu, Tuan Vegas juga dicintai Tuan Kan, dia anaknya. Kenapa dia tidak boleh tau bahwa dia punya saudara?" Tanya Big lagi.
"Kau tau Big, sejak dulu keluarga Wichapas tidak bisa dengan gampang mencintai seseorang. Bukan karena mereka tidak berani, tapi karena setiap kali mereka mencintai seseorang, orang itu akan meninggal dengan cepat karena terbunuh oleh musuh-musuh Wichapas."
"Ini seperti turun menurun. Orang yang lebih dicintai harus disembunyikan dan tidak boleh terlihat oleh keluarga Wichapas." Jelas Chan membuat Big menatapnya aneh.
"Apa kau gila? Itu tidak mungkin. Bagaimana bisa seperti itu? Bukankah itu sama saja dengan Tuan Kan tidak mencintai Tuan Vegas?" Tanya Big lagi.
"Tidak ada yang tau Big, mengenai cinta Tuan Kan pada anaknya Tuan Vegas. Tapi melihat bahwa ia menyembunyikan istrinya adalah fakta bahwa Tuan Kan tidak siap kehilangan istrinya tapi siap kehilangan Tuan Vegas." Balas Chan.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Perfect You [END]
RomanceIa dibesarkan oleh luka.. Ia tidak pernah merasakan rumah yang hangat.. Jangankan rumah, sekedar semangkuk nasi hangat pun ia tidak pernah merasakannya... Ia dikenal sebagai si MAFIA KELAS ATAS BERDARAH DINGIN yang tidak mengenal ampunan.. Lalu pria...