Pemakaman tanpa tangisan itu cukup mencengkam. Tidak ada yang bersuara ataupun barangkali mengobrol dengan pelan. Semuanya bungkam dan terdiam. Banyak tamu-tamu penting yang hadir, baik dari kalangan atas, mafia, dan juga pengusaha-pengusaha yang berbisnis dengan keluarga Wichapas.
Keluarga Jakapan yang merupakan besan dari Wichapas tampak menghadiri pemakaman dengan tenang. Begitupula dengan keluarga Jongcheveevat yang hadir bersama putra semata wayang mereka Ohm Jongcheveevat. Mew Jongcheveevat yang telah menganggap Vegas sebagai saudaranya terlihat menatap penuh amarah dan juga kesedihan, sang kekasih Gulf Jongcheveevat tampaknya berusaha menenangkan dengan menggenggam erat tangannya.
Mereka semua sudah berkumpul sejak tadi, menunggu untuk waktu yang tidak sebentar dengan tujuan memberikan penghormatan terakhir untuk Vegas Wichapas Sumettikul bersama keluarganya. Tapi tampaknya tidak ada tanda-tanda bahwa Pete Wichapas Sumettikul bersama putrinya, Venice Wichapas Sumettikul selaku keluarganya datang tepat waktu.
Tidak ada yang tau alasannya mengapa keluarganya tidak ada sejak awal, mereka hanya berspekulasi bahwa kesedihan yang cukup berat membuat hal itu terjadi.
Mereka semua tidak memprotes hal itu, karena ancaman yang diberikan Jongcheveevat cukup membuat semuanya ketakutan.
Macau Nannakun Pakapatpornpob, seorang seniman muda yang berdiri disebelah Jongcheveevat cukup menarik perhatian banyak orang. Tidak ada yang mengenalnya selain sebagai seorang seniman, dan kini dirinya hadir di pemakaman seorang mafia kalangan atas. Wajah tampannya yang sudah membengkak akibat menangis serta fakta bahwa kini ia berdiri disebelah Jongcheveevat membuat semuanya bertanya dalam diam mengenai identitas tersembunyi seniman muda itu.
Teman-teman Pete tentu saja datang bersama pasangan masing-masing, mereka semua awalnya ingin menerobos kekediaman Wichapas, tapi karena Arm mengatakan bahwa Pete tidak mengizinkan siapapun berkunjung membuat mereka mau tidak mau harus menurut.
🖤🖤🖤
Pete berjalan memasuki pekarangan kuil tempat dimana penghormatan terakhir untuk Vegas di adakan. Dirinya yang seketika menjadi atensi semua orang terlihat biasa saja. Wajahnya tidak lagi membengkak, begitupun matanya, hanya saja pandangannya kosong. Venice yang berada digendongannya juga ikut menjadi atensi, dimana Gadis kecil itu terlihat sangat pendiam didalam dekapan Mommanya.
"Enmaaa...enmaaa.." Gadis kecil itu merentangkan tangannya untuk masuk secara paksa kedalam dekapan Nyonya Jakapan yang membuat Pete mau tidak mau melepaskan Venice dan memberikannya kepada ibunya yang menatapnya dengan kebingungan.
Ini pertama kalınya mereka bertemu, tapi gadis kecil yang berstatuskan anak Vegas dan Pete itu seolah sangat akrab dengannya. Itu semua karena Vegas yang diam-diam selalu memperlihatkan foto orang-orang disekitar mereka kepada putri kecilnya itu.
Pete melangkahkan kakınya menuju kuil tempat dimana foto Vegas berada, dia berdiri disana sebagai keluarga Vegas sekaligus pihak yang berduka bersama dengan Macau yang menghampirinya dan berdiri disampingnya, mempersilahkan semua orang untuk memulai penghormatan terakhir ini tanpa banyak bicara.
🖤🖤🖤
Penghormatan terakhir yang kini tengah berjalan itu terasa begitu suram dan mencengkam. Mereka yang memberikan penghormatan terakhir kepada Vegas selalu berusaha untuk berbicara kepada Pete, guna menyampaikan belasungkawan yang entah tulus atau tidaknya, tapi semuanya seolah percuma karena Pete tidak memberikan respon apapun selain melihat foto tampan Vegas dengan pandangan kosong.
Bahkan disaat acara penghormatan terakhir ini akan berakhir tidak ada seorangpun yang berhasil berbicara dengan Pete, bahkan orang tuanya yang menyuruhnya untuk duduk sebentar tidak ia gubris, Macau yang mengatakan padanya untuk meminum air tidak ia hiraukan, Khun yang menarik paksa tangannya untuk beristirahat ia hempaskan dengan cukup kasar, serta Gulf yang mengajaknya untuk mengobrol ia abaikan begitu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Perfect You [END]
RomanceIa dibesarkan oleh luka.. Ia tidak pernah merasakan rumah yang hangat.. Jangankan rumah, sekedar semangkuk nasi hangat pun ia tidak pernah merasakannya... Ia dikenal sebagai si MAFIA KELAS ATAS BERDARAH DINGIN yang tidak mengenal ampunan.. Lalu pria...