Fall in Love with Alien's | Bab 2

69 11 78
                                    

"Keluarga bagaikan rumah untuk berlindung dan kembali setelah pergi, namun jika keluarga bagaikan api apakah masih bisa untuk ditempati?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Keluarga bagaikan rumah untuk berlindung dan kembali setelah pergi, namun jika keluarga bagaikan api apakah masih bisa untuk ditempati?"

- Luciana Alexadria.



✨ Happy Reading ✨

Beberapa hari telah berlalu dengan cepat, kehidupan Luciana masih tetap sama seperti sebelumnya.

Ia benar-benar sudah tak tahan dengan kehidupannya, ia berpikir ingin kabur dari rumah tapi apalah daya, Luciana tak tahu haru pergi kemana.

Selagi hari ini masih hari libur, ia mencoba meminta izin keluar sebentar kepada orang tuanya untuk melihat roket di luar sana.

Bahagianya saat ia diberi izin keluar rumah oleh orang tuanya walau hanya sebentar.

Ia berlari ke dekat badara antariksa dengan senang.

Ia telah tiba disana, ia berdiri sambil tersenyum lebar lalu tertawa.

"Roket itu..., Aku ingin sekali menaikinya lalu pergi bersamanya." kata Luciana.

Ia memejamkan matanya sambil berkhayal, tak lama suara berisik muncul dari sana. Suara itu berasal dari roket yang ingin diluncurkan.

Ia membuka matanya lalu menutup telinganya dengan kedua telapak tangannya, ia pun berteriak dengan sangat keras.

Karena roket yang berukuran sangat besar itu meluncur, membuat sekitarnya terlihat gelap dan bergemuruh seperti gunung yang sedang meletus. Karena roket itu juga membuat jalanan bergetar bagaikan gempa bumi.

Tiba-tiba Luciana merasa ketakutan, ia berlari entah kemana karena keadaan saat itu begitu gelap seperti gunung yang sedang erupsi.

Luciana merasa kalau ia masuk ke sebuah tempat, tempat itu seperti ruangan yang tak pernah ia lihat sebelumnya. Ruangan itu terlihat seperti ruangan canggih di masa depan pikirnya.

Ia berjalan-jalan sambil melihat sekeliling tempat itu. Awalnya ia bingung dan takut tapi ternyata ruangan itu adalah roket, saat ia mengetahui kalau ia sedang berada di dalam roket membuat dirinya begitu gembira.

"Itu berarti, sebentar lagi aku akan pergi keluar angkasa dan bertemu dengan Alien." katanya.

Luciana berjalan dan mencari tempat persembunyiannya, tiba di suatu tempat lain yang berada di dalam roket ia pun langsung mengumpat disana. Tempatnya sepi dan sepertinya tidak begitu di kunjungi oleh astronot.

Fall in Love with Alien'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang