Fall in Love with Alien's

Fall in Love with Alien's | Bab 13

✨ Happy Reading ✨

Setelah merasa puas menganiaya anaknya, ayah Luciana langsung pergi dari gudang itu dan meninggalkan Luciana sendirian disana dengan keadaan pingsan serta penuh luka. Ayahnya tak lupa juga mengunci pintu gudang itu.

Luciana sendiri disana dengan keadaan gudang yang sangat gelap tidak ada penerangan atau sorot cahaya yang masuk sedikitpun, tidak ada ventilasi udara, tempat disana begitu kotor dan berdebu.

Ayahnya tidak memikirkan kondisi anaknya, entah Luciana mati atau hanya pingsan dan kesakitan ayahnya tidak peduli dengannya.

Menurut ayahnya ini adalah hukuman yang pantas untuk anaknya yang telah melakukan hal buruk, sebenarnya Luciana tidak seperti pemikiran keluarganya. Luciana anak baik, namun keadaan yang membuatnya terpaksa berbohong kalau ia melakukan hal yang dilarang.

Sekitar satu jam lebih ia pingsan, lalu ia tersadar, badannya benar-benar terasa sakit dan lemas. Ia ingin berusaha memanggil seseorang untuk menolongnya, namun ia tidak kuat untuk melakukannya. Ia lelah, ia ingin duduk, sayangnya ayahnya tidak menyediakan bangku untuk ia duduk.

Luciana hanya bisa menangis dalam kegelapan dan kesunyian gudang itu, ia terlihat takut tetapi ia tak mampu melakukan sesuatu.

"Le---lepaskan aku..." lirihnya sambil kesakitan.

Luciana masih bersyukur karena ia masih hidup, padahal kondisinya sekarang sangat parah.

Gudang itu terasa panas dan pengap, keringatnya bercucuran hingga membasahi tubuhnya. Air keringat itu menetes di lukanya, rasanya begitu sakit dan perih.

Banyak luka yang berdarah karena terkena pecutan tali.

Kisah hidupnya begitu berat, kasihan sekali dirinya harus merasakan kekerasan yang dilakukan oleh orang tuanya.

Wajah Luciana begitu cantik dan manis, memiliki tinggi badan dan postur badan seperti model, berkulit putih, memiliki sikap yang sopan dan baik. Ia manusia yang sempurna, tetapi tidak dengan jalan kehidupannya.

Ayah...

Aku kesakitan disini,

Aku takut...

Aku butuh ibu dan ayah...

Mengapa kau harus melakukan itu jika aku salah?

Aku tidak meminta dilahirkan, Tuhan lah yang telah mengirim ku untuk kalian.

Apa kau membenciku? Benci karena aku telah lahir ke dunia?

Aku sayang ayah dan ibu...

Kata-kata itu hanya bisa ia ucapkan didalam hatinya, walaupun mendapatkan kekerasan dan bukan kasih sayang, Luciana selalu sayang kepada orang tua dan saudaranya.

Dunia memang tidak selalu indah, Luciana. Semua orang juga sering tidak mendapatkan keadilan, tetapi kehidupanmu terlalu kejam dan keras untuk wanita secantik dan sebaik dirimu♡

Saat orang lain selalu mengeluh dengan kehidupannya, Luciana yang mempunyai kehidupan seperti itu ia selalu bersyukur.

Ia selalu bilang kepada dirinya kalau ia itu beruntung dilahirkan ke dunia karena ia mempunyai keluarga yang sayang dengannya, jika ia mendapatkan hukuman itu berarti ia telah melakukan kesalahan dan ia menerima dengan lapang dada.