[END] GWAENCHANH-A? 2 || KOOKMIN

Kutukan?

Park Jimin, seorang uke yang sedang mencari pasangan. Dirinya sudah memasuki umur 27 tahun dan dirinya sudah mapan. Namun sudah 5 bulan ini dirinya tak bisa menjalin hubungan dengan seseorang.

Akhirnya, Jimin pergi ke dukun karena temannya takut jika Jimin itu terkutuk lah. Jimin yang tidak percaya pun mengikuti kata teman nya itu karena setiap dia dekat dengan orang pasti orang tersebut langsung pergi.

"Ada yang bisa saya bantu anak muda?"ucap dukun perempuan basa-basi.

"Aku ingin punya pasangan tapi sudah 5 bulan ini, tidak ada seseorang yang bertahan selama 1 jam di dekatku."ucap Jimin.

"Baiklah."

Dukun itu berkomat-kamit, bola kristal yang di depannya bercahaya namun Jimin tidak tau ada apa dengan bola itu. Jimin hanya diam menunggu sampai dukun itu yang menjelaskan.

"Kau terkena kutukan anak muda."ucap dukun itu.

"Apa?"

"Ya, terlihat jika ada seseorang yang ingin menjadi kekasih mu namun kau tolak dan akhirnya dia memberikan kutukan."

"Kutukan apa itu? Bagaimana caranya aku mengatasi itu semua?"tanya Jimin.

"Dia mengutuk mu untuk tak mempunyai pasangan seumur hidup tapi kau bisa mematahkan kutukan itu dengan cara sex."

"Sex? Kenapa harus itu?"

"Dengarkan aku anak muda, lakukanlah sex dengan semua pria atas. Jika pria yang kau ajak sex keluar 5-10 menit itu tidak akan mematahkan kutukan nya tapi jika dia baru keluar selama 2 jam itu berarti dia pasangan mu dan kutukan mu hilang."ucap dukun.

"Tidakkah itu melelahkan?"tanya Jimin.

"Aku akan memberikan ramuan untukmu anak muda, ramuan itu juga akan menjagamu supaya tidak mengidap penyakit apapun."

"Baiklah."

~~~

Setelah dari dukun dan dukun itu memberikan Jimin 2 ramuan. Jimin langsung menelfon teman-teman nya lalu menceritakan semuanya dan semua temannya terkejut lalu berdiskusi untuk membantu Jimin.

Kini semuanya berada di pantai yang mana banyak orang yang berkunjung ke sana. Jimin menunggu di mobil mewahnya sambil menatap teman-teman yang berbicara pada orang disana.

Tak lama sudah ada sekitar 20 orang yang mengantri di depan mobil. Jimin menghalangi wajahnya dengan sebuah kain mewah nan halus hingga leher. Jimin hanya memakai baju sebatas dada bagian bawah.

Teman Jimin yang menunggu di depan pintu mobil, menyuruh satu satu untuk masuk. Dan para pria itu sudah mengerti apa yang harus dilakukan karena sebelumnya sudah di beri tahu. Dan Jimin saat di perjalanan sudah meminum dua ramuan itu.

Pria pertama langsung membuka celananya dan terlihat jika penisnya sudah tegang. Iya lah, lihat saja Jimin yang duduk bersandar sambil mengangkang kakinya lebar. Paha putih, pantat semok dan lubang yang pink itu membuatnya bergairah belum lagi karena ramuan yang Jimin minum. Oh iya, ramuan itu hanya bertahan selama satu bulan saja.

"Silahkan."ucap Jimin.

Penis itu langsung masuk ke lubang Jimin.

"Akh fuck aku keluar ahhh."

Crot..

Baru juga masuk, sudah keluar lagi. Ya seperti itulah kutukan Jimin. Pria itu mengambil celananya dengan sempoyongan seperti sedang mabuk saja lalu keluar dari mobil dan pria yang sedang mengantri pun penasaran.

"Dia nikmat sekali fuck."rancau pria pertama itu.

Pintu terbuka lagi dan masuk seorang pria bule sambil membuka celananya. Penis yang lumayan besar itu masuk ke dalam lubang Jimin. Dalam hentakan ke-tiga, pria itu sudah keluar.