Vidcall

3.6K 196 5
                                    

Request by mmin__

.
.
.

Suasana pagi yang mendung alias tak ada cahaya matahari seperti biasa karena selama 1 Minggu belakang ini hujan turun ke bumi.

Hawa yang semakin dingin membuat sebagian orang ingin sekali tak beranjak dari tempat tidur mereka namun karena entah itu pekerjaan ataupun sekolah membuat mereka harus bangun dan menjalankan aktivitas seperti biasa.

Namun beda halnya dengan kedua Adam di salah satu apartemen elit di Seoul. Kedua Adam itu masih tertidur lelap dan selimut masih menggulung mereka berdua.

Kenyamanan itu harus terhenti karena dering telfon membuat salah satu dari mereka terbangun dan meraih ponsel masih dengan mata yang terbuka.

"Hm wae?"tanya serak dari si mungil.

"Jimin, kau baru bangun hah? Kita ada latihan hari ini."ucap keras sahabatnya dari sebrang.

Pria mungil yang di panggil Jimin itu malah kembali menyelimuti tubuhnya bukannya bangun.

"Aku masih mengantuk Tae."ucap Jimin.

"Ya ya, cepat bangun atau ku seret kau dari ranjang mu nanti."ucap Taehyung, sahabat Jimin.

"Batalkan saja, aku masih sangat mengantuk."ucap Jimin.

"Batalkan batalkan, hei nanti ketua yang dingin itu akan menghukum mu."ucap Taehyung.

"Tak apa, nanti aku akan selesaikan."ucap Jimin.

"Oh iya, dimana ketua ya?"tanya Minhyuk dari sana.

"Oh iya, ketua juga belum datang ya. Telfon saja."ucap Taehyung.

"Aku tak berani, biasanya Jimin yang melakukannya."ucap Minhyuk.

"Ya kau ini."

"Jim, coba telfon ketua."

"Tidak mau, aku mengantuk."

"Ya kau."

"Eunghh.."Jimin melenguh saat merasakan sebuah tangan yang mengusap paha dalamnya.

"Eh sial, kau malah mendesah."pekik Taehyung.

"Eunghh akhhh."desahan Jimin makin menjadi.

"Ya Park Jimin, kau sedang apa hah?"tanya Minhyuk.

"Ya kenapa teriak?"ujar Taehyung.

"Tae, Jimin itu tidak punya pacar. Kau lupa hah?"tanya Minhyuk.

"Oh shit, kau benar."

Jimin tak memperdulikan perdebatan antara Taehyung dan Minhyuk, dirinya sedang menikmati genjotan di belakang sana, bahkan tubuh Jimin mulai bergoyang.

"Astaga Jimin."pekik Minhyuk.

Orang orang yang berada di ruangan itu ikut terangsang karena desahan Jimin, apalagi desahan Jimin yang sangat lembut itu. Ini masih pagi dan Jimin sudah mendesah membuat orang orang di sebrang sana terangsang.

"Sial, siapa yang memperkosa Jimin ku."ucap Taehyung.

Seseorang mengambil ponselnya Jimin dan mengarahkan kamera pada pinggang Jimin yang sedang di genjot walaupun terhalang selimut tapi mereka tau apa yang dilakukan orang yang memperkosa Jimin.

Seseorang mengambil ponselnya Jimin dan mengarahkan kamera pada pinggang Jimin yang sedang di genjot walaupun terhalang selimut tapi mereka tau apa yang dilakukan orang yang memperkosa Jimin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[END] GWAENCHANH-A? 2 || KOOKMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang