Flashback X

78 9 4
                                    

Sejumput Kisah Kita | musim semi

"Sudah?"

"Sebentaaaar"

Tangan lihai kekasih tamvan nona Bae terlihat sibuk mencari penyebab konsleting lampu dirumah mereka.

Ahh pantas saja..

FFU- FUHHH!

"E-eh, tunggu-tunggu!!"

UHUKKK

"S-sejak kapan kau disana?!" Taehyung yang tak tahu Irene sudah dibawah meja, terlanjur meniupkan kap lampu penuh debu halus dari atas sana.

"Ashh, mata kuuu" wanita itu terkena sialnya.

"Aiguu.. Suruh siapa disitu noonaaa"

"Yyaa, Taehyung-ah!!" rajuk Irene pada Tae yang tak peka.

"M-mian, mian. Sayang, kau tak apa??" berlutut diatas meja, memeriksa keadaan.

"Tolong tiup, ige-ige.." mencari lengan Taehyung minta dituntun.

"Anja" meraih Irene, menyuruhnya duduk diatas kursi.

Fu fu fu~

"Benar, disitu, iya"

Hanya kita yang dapat membayangkan betapa manis tatapan lembut milik Kim Taehyung disana.

"Otte?" 

"Mataku jadi berair.." pisuh wanita itu mengepalkan jari bersiap melakukan sesuatu.

"Yya! Jangan dikucekkk!!" refleks Taehyung membuat Irene mengerucutkan bibir seperti bayi besar.

Astaga.. Menggemaskan sekali kesayanganku ini

"Tolong Tae tiupkan lagi,"

Terkekeh kecil mengusap bagian bawah mata Irene, membersihkan kemungkinan sisa debu yang menempel untuk kemudian melipir kebatang hidung lalu menuruni lekuk cantik diatas bibir dan berakhir menyentuhnya.

"Andh-"

Seakan tau tindakkan apa yang akan tangan jahil itu lakukan selanjutnya, secara tiba-tiba Irene membangkitkan tubuh dan hampir mencelakai dirinya hingga mengakibatkan Taehyung terperanjat kaget merelakan bagian tubuhnya beradu keras dengan kap lampu yang berada tepat diatas kepala.

DUGH

"Ashh!" ringis Taehyung.

Semua lampu gantung itu mati berbenturan, pencahayaan berubah meremang mengandalkan lampu sisi ruangan.

"Omomo?! Ayok turun dulu" kembali ke posisi semula, sekarang gantian Irene yang menuntun Taehyung duduk juga.

"Appo.. huhuhu"

"Suruh siapa pegang-pegang?! Bisa-bisanya tak cuci tangan" protes Irene dengan pipi kemerahan.

Haaaa, sial-

"Merusak suasana saja" cemberut Taehyung membuang raut tengil sebelumnya.

Ckckck dasar namja..

"Aiguuu, gwaenchana chagiya?? Sakitnya disebelah mana hum? Aigu aigu" menggeleng tak heran - mengalihkan topik dengan naluri keibuannya.

"I-ini, disini huhuhu" manja Taehyung berpura-pura.

"Arrachi-arrachi, disini?"

Memandang wajah Taehyung lekat-lekat, meraba bagian belakang kepala untuk memastikan tak ada luka serius yang sebenarnya tak sadar saja jika wanita itu sedang terjebak dalam permainan liciknya.

"Di-"

SETT

Dengan sigap sebelah tangannya merengkuh kedua tangan Irene dan ditaruh didada. Laki-laki nakal itu sudah meraih tengkuk untuk menghilangkan jarak.

CHUP~

'Taehyung Cassanova', si ahli melumat bibir manis sang yeoja.

Begitulah dia, mengagumi kealamian wajah teduh noona Bae yang tetap cantik meski tanpa polesan disana.

Begitulah dia, mengagumi kealamian wajah teduh noona Bae yang tetap cantik meski tanpa polesan disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pict | source: unsplash.com/photo by Yuichi Kageyama


Anyyeong readeul! Selamat siang.
Vote nya jangan lupa yaa ⭐️

Luar biasa sekali rasanya kita sudah sejauh ini. Thornim mau spoiler dikit, nampaknya tanda-tanda mau ending sudah mulai kelihatan pemirsa! Otoke? :') Ohiya readeul, fyi dibeberapa chapter/epilog/bagian tertentu cerita, terkadang aku sisipin soundtrack juga loh di slide kedua setelah gambar visual. Tujuannya biar semakin menambah feel di bacaannya gitu deh hehe

parkmawrr 🤍

ANNYEONG: BEST MISTAKES [Ongoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang