Aku akan bahagia jika kalian bahagia, walaupun aku berbohong. -Eureka.
•
•
•Keesokan hari nya mereka bertiga pun pergi ke rumah abu dimana abu ayah Eure berada, melakukan doa dan bercerita semua masalah Eure saat ini, Taehyung dan Kookie menunggu diluar untuk memberi Eure privasi.
Setelah dua jam lamanya akhirnya Eure keluar dari ruangan abu ayah nya, menemui Taehyung dan Kookie, namun saat Eure kembali, justru dua orang aneh itu tidak ada ditempat, Eure berusaha mencarinya, namun mereka tak kunjung ditemukan, Eure berlari kecil memeriksa area sekitaran rumah abu, hingga dia menabrak seorang wanita yang tak terlalu tua.
"Aah," ucapnya terkejut. "Maaf bibi, aku tidak sengaja." Ucap Eure.
Wanita itu justru tertawa.
"Apa kau sakit?" Tanya Eure.
"Aah tidak, hanya hentakan kecil, mana mungkin aku sakit." Jawabnya. "Kau mencari siapa? Kenapa buru-buru sekali?" Sambungnya.
"Mencari teman ku, tadi aku meninggalkan mereka disini untuk membersihkan guci ayah ku."
"Oh jadi kau sedang menjenguk abu ayah mu?" Tanyanya pada Eure, lalup Eure mengangguk kecil. "Duduk lah disini, nanti teman mu akan kembali." Ucapnya, Eure menurut saja, karena mungkin Taehyung dan Kookie akan kembali sebentar lagi.
"Kau, memakai baju seragam, apa kau bekerja disini?" Tanya Eure.
"Hmm." Dia mengangguk kecil.
"Sudah lama?" Tanya Eure lagi.
"Tidak, baru beberapa bulan." Jawab nya, Eure menatap wajahnya seperti tidak asing, namun Eure tidak bisa mengingat siapa orangnya.
"Kau- aku seperti tak asing dengan wajah mu." Ucap Eure.
"Benarkah? Aah ada banyak manusia yang mirip didunia ini." Jawabnya. Eure hanya membalas dengan senyuman.
Dia menyodorkan sebotol minuman, memberikannya kepada Eure.
"Minumlah, mungkin kau lelah, mata mu sembab." Ucap wanita bersurai hitam legam itu.
"Hmm, terimakasih." Eure lantas mengambilnya. "Kalau boleh tau, nama bibi siapa?" Tanya Eure.
"Hai Eure!!! Kau sudah selesai?!" Teriak Taehyung dari kejauhan.
"Mereka yang kau cari?" Tanya wanita itu lagi.
"Iya bibi, dia teman ku." Jawab Eure.
"Kalau begitu susul lah mereka," sambungnya.
"Baik, terimakasih bibi, nama ku Eure. Choi Eureka." Ucap Eure, lantas wanita itu hanya tersenyum melihat berlari kecil menuju Taehyung dan Jungkook.
Eure pun berlari mengejar Tae dan Kookie.
"Siapa dia?" Tanya Kookie menatap wanita itu.
"Siapa?" Tanya Eure. Lalu Kookie mengarahkan matanya. "Ooh, ntahlah, aku belum tau namanya."
"Ayo." Lanjut Taehyung.
Mereka pun pergi meninggalkan rumah abu.
Sampai di hotel, Eure terus mengingat mirip siapakah wanita yang ditemuinya di rumah abu ayahnya tersebut, rasanya Eure sering melihat tapi kenapa tidak bisa mengingat namanya.
"Aahh, apa penting aku memikirkan itu disaat seperti ini?" Gumam Eure.
Drttt.. Drtttt...
Park Jimin is calling...📞
"Hallo... Eureka.. hiksss..."
"Jimin? Ada apa dengan mu? Kenapa kau menangis?"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bisexual Boyfriend
Romance"Ini kisah ku, tentang 3 orang manusia yang terjebak antara cinta segitiga. Jika kau berfikir aku lah yang diperebutkan disini, kau salah. Aku justru sedang memperebutkan sesuatu yang seharusnya memang milik ku." Jadi, apa tanggapan mu tentang gay...