Jika aku tidak egois, mungkin semuanya masih disini bersama ku. -Eureka
•
•
•Falshback on.
"Apa yang kau lakukan huh, bodoh?!" Lihoon menarik Sunwoo keluar dari mobilnya dengan tangan yang sudah Lihoon ikat untuk mengunci pergerakan Sunwoo.
"Aku tidak mau kau terus-terusan menganggu keluarga Namjoon!"
"Apa urusannya dengan mu hah?!" Bentak Lihoon.
"Memang tak ada urusannya dengan ku, tapi aku hanya ingin hidup tenang tanpa merusuh hidup orang lain karena kau melibatkan ku, kau sudah keterlaluan Lihoon-ah! Tidak kah kau sadar perbuatan mu bahkan menghancurkan orang yang tidak bersalah?! Eure selama ini bekerja dengan baik ditempat mu, bahkan kau sering memotong gajinya hanya karna dia terlambat kurang dari 10 menit, dia tidak memprotes mu. Dia begitu baik dan taat padamu, mengapa kau tega?! Hanya karena dendammu pada Namjoon? Eure tak ada hubungannya dengan mereka semua. Dan ya setelah aku tau bahwa kau juga merusak Yoongi membuat ku begitu kehilangan simpati padamu. Kau terlalu keji untuk seorang boss Lihoon-shi."
"Sialan! Kau terlalu mencampuri urusan ku, tugas mu hanya mengabdi padaku, bukan mencampuri urusan pribadi ku!"
"Kalau begitu jangan libatkan aku atas perbuatan kriminal mu karena aku hanya manager di cafe mu!"
"Brengsek! Bersiap lah mati."
DORRR!!!
Sunwoo terjatuh, Lihoon tepat menarik pelatuknya di kepala Sunwoo.
Peluru berhasil menembus kepala Sunwoo, seketika Sunwoo sudah tidak bernyawa.
Di sebuah danau, Lihoon membuang tubuh Sunwoo ke danau tersebut dan meninggalkannya. Seperti biasa dia tidak meninggalkan jejak apapun.
****
Malam itu Eure pulang kerumah, Yoongi telah lebih dulu pergi untuk melakukan pertemuan keluarga karena ayahnya sudah sadar, mereka akan melakukan pertemuan dengan Hyun Ki. Eure pulang menggunakan mobil Jimin, dia tak lagi menolak Jimin, takut akan mengalami kejadian buruk lagi.
Sepanjang perjalanan pulang, Eure terbayang akan suara-suara sialan Min Yoongi dan Park Jimin membuat telinganya panas.
Fikirannya tak terlalu fokus menyetir, hingga ia memutuskan untuk berhenti di depan super market. Berniat turun untuk membeli minum agar ia sedikit tenang. Lagian supermarket itu sudah dekat dari rumah nya.
Selesai membeli minum Eure kembali masuk kedalam mobil, namun saat ia baru menutup pintu mobil, seseorang menahannya. Eure terkejut membuatnya reflek menutup pintu membuat tangan seseorang itu terjepit.
"Arrggg.." erangnya. Eure menjadi kalut. Setelah pria itu berhasil mengeluarkan tangannya, ia mengambil batu dan memecah kaca mobil Eure.
"Siapa kauu!!!" Teriak Eure.
"Dimana flashdisc yang Sunwoo berikan?!"
"Kau ini bicara apa? Siapa Sunwoo? Kau salah orang."
Pria tersebut membuka topengnya.
"Kau! Brengsek!!" Ucap Eure.
Eure langsung menancap gas dan menghiraukan Lihoon, dengan penuh ketakutan Eure melaju kencang, tentu saja dengan Lihoon dibelakangnya.
Setelah Eure berhasil mengelabui jalan Lihoon, Eure memotong untuk sampai dirumahnya.
Eure buru-buru keluar dari mobil dan menggendor pintu rumahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bisexual Boyfriend
Romance"Ini kisah ku, tentang 3 orang manusia yang terjebak antara cinta segitiga. Jika kau berfikir aku lah yang diperebutkan disini, kau salah. Aku justru sedang memperebutkan sesuatu yang seharusnya memang milik ku." Jadi, apa tanggapan mu tentang gay...